BLANGPIDIE (RA) – Seorang warga Gampong Blang Panyang, Ismail (52), meninggal di kebun sawit miliknya yang terletak di Gampong Lama Tuha, Kecamatan Kuala Bate, Kabupaten Abdya diduga karena sakit.
Jasad korban ditemukan oleh warga, Senin malam (14/3) sekitar pukul 21.10 Wib. Setelah dilakukan pemeriksaan medis di RSUTP Abdya, tidak ditemukan adanya tanda kekerasan bekas luka di tubuh korban.
Kapolres Abdya, AKBP Muhammad Nasution melalui Kapolsek Kuala Bate, Ipda Muhammad Nasir mengatakan, istri korban prihatin karena sudah pukul 18.15 Wib sore suaminya belum pulang, kemudian istri korban menyuruh ponakannya bernama, M Danil (21), untuk mencari korban di kebun sawit.
“Jadi Danil bersama satu orang temannya langsung pergi ke kebun untuk mencari korban. Sampai di kebun sawit, beberapa menit berusaha mencari korban bersama dengan temanya, namun mereka tidak juga menemukan pamannya,” jelasnya, Selasa (15/3).
Karena hari sudah mulai gelap, kata Nasir, Danil pergi ke salah satu warung yang berada sekitar 4 kilometer dari kebun korban guna meminta tolong kepada masyarakat yang ada di warung untuk membantu proses pencarian.
“Setelah beberapa menit dilakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan dan warga langsung membawa korban ke pingir jalan yang berada 70 meter dari tempat korban di temukan dan Danil menghubungi keluarganya dirumah memberitahu bahwa korban sudah ditemukan dengan kondisi meninggal dunia,” katanya.
Selanjutnya warga juga meneruskan informasi tersebut kepada Polsek Kuala Bate bahwa warga menemukan mayat di kebun miliknya. Setelah menerima informasi itu, tim dari Polsek Kuala Bate langsung bergerak ke lokasi.
“Sesampai kita disana, korban langsung dibawa ke RSUTP Abdya untuk dilakukan pemeriksaan, dari hasil pemeriksaan, korban meninggal dunia karena kelelahan ditambah lagi menurut keterangan istrinya korban ada riwayat asam lambung dan darah tinggi,” katanya.
Menurut dari pengakuan istri korban, kata Nasir, Ismail meninggal pada siang hari, karena bekal makan siang korban masi utuh dan pada saat ditemukan kondisi korban sudah kaku. “Kemudian hasil pemeriksaan tim medis di RSUTP, ditubuh korban tidak ditemukan adanya bekas luka dan tanda kekerasan,”tutupnya. (mat/bai).
