JANTHO (RA) – Karena dinilai sangat meresahkan masyarakat, Pemkab Aceh Besar akhirnya melakukan pembongkaran lokasi prostitusi di Gampong Garot Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Sabtu (2/4).
Pembongkaran yang dipimpin langsung Wakil Bupati Aceh Besar, Tgk H Husaini A Wahab dihadiri Kasatpol PP dan WH Muhajir, Kadinsos Bahrul Jamil, Kadis Pertanian Jakfar, Forkopimcam Darul Imarah, Keuchik Gampong Garot beserta perangkat dan masyarakat setempat.
Waled Husaini di sela-sela pembongkaran mengatakan, Pemerintah Aceh Besar tidak akan mentolerir apapun jenis maksiat di Aceh Besar. “Kepada seluruh masyarakat di Aceh Besar untuk terus waspada dan jangan lengah dalam menjaga diri, keluarga dan lingkungan dari maksiat, sehingga kejadian ini tidak terulang lagi,” pintanya.
Wabup Aceh Besar itu juga menyinggung tentang menghadapi bulan Ramadhan kepada masyarakat untuk mempersiapkan diri dengan amal-amal yang baik. Sementara itu Kasatpol Muhajir SSTP MPA mengatakan, pembongkaran ini adalah tindak lanjut dari kesepakatan yang telah dibuat beberapa waktu yang lalu, yang disepakati bahwa yang bersangkutan harus pindah dari desa dan diberi waktu tiga hari.
“Setelah melakukan mediasi, akhirnya disepakati yang bersangkutan tidak tinggal lagi di gampong setempat, mengangkut barang-barang diberikan waktu dalam tempo satu minggu lamanya dan diharapkan dengan adanya mediasi terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan,” pungkas Muhahir. (mag90/rif)
