Menu

Mode Gelap
Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Gagal Melesat ke Posisi 2 Aiyub Abbas Percayakan Estafet Bangun Pidie Jaya Pada Said Mulyadi Kasus Dugaan Penyiraman Cabai di Aceh Barat Berakhir Damai Belum Penuhi Janji, Masyarakat Desa Karieng Kecewa Kepada Kajari Bireuen Ramai Kombatan GAM di Aceh Barat Condong Mendukung Hakam-Ayi 

EKBIS · 27 May 2022 16:44 WIB ·

Pemerintah Aceh Siap Pakai Motor Listrik Sebagai Kendaraan Operasional


 Gubernur Aceh Nova Iriansyah saat menjajal kendaraan roda dua listrik produksi dalam negeri di Anjong Mon Mata Meuligoe Gubernur Aceh kepada 23 kabupaten kota di Aceh, Jumat (27/5/2022). Foto istimewa Perbesar

Gubernur Aceh Nova Iriansyah saat menjajal kendaraan roda dua listrik produksi dalam negeri di Anjong Mon Mata Meuligoe Gubernur Aceh kepada 23 kabupaten kota di Aceh, Jumat (27/5/2022). Foto istimewa

Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyatakan dukungannya untuk penggunaan kendaraan listrik disetiap instansi di bawah Pemerintah Aceh

BANDA ACEH – Keseriusan Pemerintah Aceh untuk menggunakan motor listrik diwujudkan dalam acara penyerahan kendaraan roda dua listrik untuk kebutuhan operasional petugas pengumpul data perindustrian dan survei kebutuhan pokok di Aceh, Jumat, 27 Mei 2022.

Penyerahan berlangsung secara simbolis di Anjong Mon Mata Pendopo Gubernur Aceh kepada 23 kabupaten kota di Aceh.

“Untuk itulah, pada hari ini Pemerintah Aceh menyerahkan sepeda motor khusus yang akan digunakan para petugas pengumpul data dan survey di lapangan. Sepeda motor yang diberikan ini jenisnya adalah kendaraan listrik buatan dalam negeri,” ujar Nova.

Nova menyebutkan, latar belakang pemilihan kendaraan listrik ini yaitu untuk menghemat biaya dan mempermudah kinerja, juga sebagai bentuk apresiasi kepada karya anak bangsa.

Selain itu, penggunaan sepeda motor ini juga disebut sebagai bentuk pengenalan kepada masyarakat Aceh tentang kendaraan hemat energy dan bersih lingkungan.

“Dengan demikian nantinya kita siap berpartisipasi mendukung operasional seluruh kendaraan bertenaga listrik di Indonesia pada tahun 2050,” kata Nova

Nova juga mengharapkan agar setiap instansi di bawah Pemerintah Aceh mulai merubah pemakaian kendaraan berbahan bakar minyak ke listrik.

Sementara itu PLN Unit Induk Wilayah Aceh menyatakan kesiapan untuk mendukung penggunaan kendaraan listrik di Aceh.

Senior Manajer Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN UIW Aceh Yasnedi mengatakan bahwa saat ini PLN sangat siap dalam menyongsong era kendaraan listrik. “ Pasokan listrik PLN surplus 7 gigawatt secara nasional.

Sedangkan di Aceh, dengan dukungan pembangkit berkapasitas 2 x 80 MegaWatt di Nagan Raya dan 235 MegaWatt di Arun, kebutuhan listrik di Aceh sudah tercukupi. Apalagi, di tahun 2023 akan ada penambahan pembangkit di Nagan Raya 3 dan 4 sebesar 2 x 200 MW, maka produksi daya listrik di Aceh sudah lebih dari cukup,” kata Yasnedi

PLN juga memperkuat infratruktur kelistrikan sebagai upaya mendukung kendaraan listrik. Yasnedi mengatakan bahwa saat ini Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU)telah diseluruh kabupaten/kota di Aceh.

” Untuk di Aceh saat ini sudah terpasang 251 unit SPLU yang tersebar diseluruh kabupaten/kota dan juga sudah ada 1 unit stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang berlokasi di kantor PLN Unit Induk Wilayah Aceh. Ini akan kita tambah seiring dengan bertambahnya pengguna kendaraan listrik di Aceh,” ujar Yasnedi. (rao)

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Dari FGD Terungkap Industri Hilirisasi Sawit Aceh Terkendala Bahan Baku CPO

12 October 2024 - 08:23 WIB

Dua Kali Mangkir dari Panggilan Penyidik, Selebgram Aceh MD alias ML Ditangkap

11 October 2024 - 21:10 WIB

Dua Pekerja SKK Migas Raih Anugerah Satyalencana Wira Karya

11 October 2024 - 20:13 WIB

Pj Gubernur Safrizal Lantik Penjabat Bupati Nagan Raya, Aceh Tenggara dan Aceh Barat

11 October 2024 - 18:57 WIB

Epson Perkenalkan Rangkaian Printer SureColor Terbaru, Dengan Hasil Cetak Kelas Dunia

11 October 2024 - 16:57 WIB

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Gagal Melesat ke Posisi 2

11 October 2024 - 15:20 WIB

Trending di OLAHRAGA