Wujudkan Pelestarian Lingkungan, PLN UP3 Banda Aceh Salurkan Bantuan Sarpras Pendukung Pengelolaan Sampah 3R

HARIANRAKYATACEH.COM I BANDA ACEH – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banda Aceh menyalurkan bantuan sarana dan prasarana (sarpras) pendukung pengelolaan sampah 3R senilai Rp 175 juta kepada Bank Sampah Koperasi Subur Makmur dibawah asuhan Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan (DHLK) Kota Banda Aceh.

Penyerahan bantuan sarana dan prasarana pendukung pengelolaan sampah 3R secara simbolik dilakukan di kantor DLHK Kota Banda Aceh oleh Manager PLN UP3 Banda Aceh dalam hal ini diwakili oleh Manager Bagian Keuangan dan Umum Mukhlis yang diterima oleh Kepala Dinas DLHK Kota Banda Aceh Hamdani, SH dan turut disaksikan oleh Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Asnawi  Z, ST, M.Si, Rabu (11/06/2022).

Adapun lokasi tempat pengolahan sampah tersebut berada di Gampong Lamjame Kecamatan Jaya Baru Kota Banda Aceh yang diperuntukan untuk pengolahan sampah di 9 gampong yang ada di Kecamatan Jaya Baru.

Manager Bagian Keuangan dan Umum PLN UP3 Banda Aceh Mukhlis menjelaskan pemberian bantuan sarana dan prasarana pendukung pengelolaan sampah 3R  merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) bertujuan untuk mendukung pelestarian lingkungan dan program pengelolaan sampah di Kota Banda Aceh khususnya di lingkungan Kecamatan Jaya Baru.

“Sarana dan Prasarana ini nantinya dapat dimanfaatkan untuk memudahkan kegiatan kelompok Bank Sampah Koperasi Subur Makmur dalam mengelola sampah yang ada di lingkungan sekitar Kecamatan Jaya Baru, kami juga berharap agar masyarakat makin konsisten dalam menjaga kebersihan lingkungan melalui pengelolaan sampah terpadu dengan konsep Reduce, Reuse, Recycle (3R)”,  kata Mukhlis.

Kepala Dinas DLHK Kota Banda Aceh Hamdani, SH selaku Dewan Penasehat Bank Sampah tersebut menyampaikan komitmennya untuk dapat mengoptimalkan kegiatan pengelolaan sampah agar lebih baik lagi.

Setelah adanya bantuan dari PLN untuk menjaga lingkungan bersih dari sampah dan berharap dapat mengurangi volume sampah yang semakin bertambah setiap harinya semakin bertambah, konsep pengelolaan sampah di TPS 3R Lamjame  menerapkan pengelolaan sampah terpadu yang tidak hanya mengolah sampah, namun didalamnya sudah mencakup pengurangan sampah yang pada akhirnya dapat membantu mengurangi kerja tempat pemrosesan akhir (TPA).

“Dengan berkurangnya sampah akan mengurangi kebutuhan peralatan pengumpulan dan pengangkutan sampah sehingga akan menghemat biaya operasional, dimana seperti yang kita ketahui saat ini TPA Kota Banda Aceh tidak mampu lagi menampung sampah, sejak tahun 2017 Kota Banda Aceh sudah mengirimkan sampah-sampah tersebut ke TPA Regional Blang Bintang, Aceh Besar”, terang Hamdani.

“Kami sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan PLN,  dia berharap sinergi antara PLN dan DLHK Kota Banda Aceh dapat berkelanjutan untuk mendukung kebersihan lingkungan, kami berterima kasih atas kontribusi PLN dalam membantu Bank Sampah Koperasi Subur Makmur dalam hal pengelolaan sampah. Kami berharap PLN dengan program TJSL selalu bisa berjalan selaras dan berkesinambungan untuk mewujudkan program pemerintah menuju kota bersih bebas sampah”, jelas Hamdani. (ra)