LANGSA (RA) – Walikota Usman Abdullah, SE atau yang kerap disapa Toke Suum menyerahkan tanah dan rumah untuk para mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), masyarakat dan kaum dhuafa, di Dusun Tanjung Sari, Gampong Seuriget, Kecamatan Langsa Barat, Senin (22/8).
Walikota Usman Abdulah menyatakan bahwa Pemko Langsa menyerahkan tanah hibah beserta bangunan rumah untuk para mantan kombatan GAM dan juga bagi masyarakat kaum dhuafa.
“Bantuan tanah ini dari kami, sementara timbunan dibantu oleh H Remon. Dan bangunan berasal dari Baitul Mal Langsa dan Dinas PUPR Langsa,” jelasnya.
Ditambahkannya, selama menjabat banyak menerima laporan daripada eks kombatan GAM dan sebagian masyarakat yang tidak mampu belum memiliki rumah, oleh karena itu berinisiasi memberikan rumah bantuan.
“Dengan diberikan bantuan rumah ini diharapkan tidak boleh dijual dan ketika ketahui menjual maka ini menjadi temuan,” ujar Toke Suum.
Selanjutnya, rumah bantuan ini agar ditempati dan apabila nanti meninggal rumah ini menjadi warisan bagi anak cucu hingga seterusnya.
“Mengapa kita tegaskan ini, karena kejadian jual rumah bantuan sudah sering terjadi, tapi kali ini tidak boleh lagi dijual maka wariskanlah pada anak-anaknya,” harap Usman Abdullah.
Ditambahkanya, sejuah hari ini yang diberikan AJB, dimana surat tanah yang nantinya agar dibuat lagi menjadi sertifikat melalui program Prona di BPN.
“Untuk hal ini, kami sangat berterima kasih kepada H Remond yang telah sudi membantu dalam pembuatan rumah bagi para kombatan dan kaum dhuafa,” jelasnya.
Disamping itu juga kepada geuchik untuk memantau lingkungan, agar jangan terkena narkoba, kalau ada tolong informasikan dan tangkap.
“Kepada masyarakat yang penghuni baru agar ikut serta dalam berbagai kegiatan sosial di gampong serta hindari narkoba,” imbuh Toke Suum.
Sementara itu, Camat Langsa Barat, Hadi Wijaya, SST MSP, menyebutkan hari ini Pemko Langsa telah menyelesaikan sebanyak 28 kapling tanah bagi para eks kombatan GAM dan kaum dhuafa.
“Semuanya ada 28 kapling tanah dan 21 telah selesai AJB nya dan sisanya 7 lagi dalam proses, intinya Pemko Langsa menyerahkan surat sekaligus rumah bantuan untuk eks kombatan GAM dan kaum dhuafa yang semua pengurusannya gratis,” ungkap Hady.
Geuchik Gampong Seuriget, Muhammad Adhari, sangat berterima kasih atas bantuan tanah dan rumah bagi eks kombatan dan kaum dhuafa yang tidak memiliki rumah.
“Kini mereka sudah memiliki rumah semoga bantuan ini mendapat berkah dari Allah,” imbuhnya.
Turut hadir dalam acara penyerahan rumah tersebut, Wakil Walikota Dr. H. Marzuki Hamid,MM, Camat Langsa Barat Hadi Wijaya, SST MSP, Danramil Langsa Barat, Kapten Inf Suharianto, perwakilan Polsek, para kombatan GAM, Geuchik Muhammad Adhari dan perangkat gampong setempat serta masyarakat penerima bantuan. (ris/rus).
