BIREUEN | RAKYATACEH – Objek wisata Kuala Pawoen di Gampong Pulo Pineung Meunasah Dua, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen diresmikan, Kamis (2/2) sekira pukul 10.30 WIB.
Destinasi wisata tersebut, diresmikan oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen, Rusyidi Mukhtar S Sos, selaku inisiator atau penggagas dibukanya tempat wisata yang akan menjadi penghasilan baru bagi masyarakat setempat.
Turut hadir pada peresmian itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Bireuen Drs Muhammad Nasir MPd, Kepala Dinas PUPR Ir Fadhli Amir ST MT, Rektor Universitas Almuslim Dr Marwan Hamid MPd, Camat Jangka Alfian, Muspika, Keuchik, tokoh masyarakat, dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Keuchik Gampong Pulo Pineung Meunasah Dua, Mukhtaruddin, mengapresiasi atas kinerja Ketua DPRK Bireuen, yang telah menginisiasi lahirnya objek wisata baru di Jangka.
“Peran Rusyidi Mukhtar dalam pembangunan cukup signifikan yang dirasakan oleh masyarakat Kecamatan Jangka khususnya warga Pulo Pineung Meunasah Dua. Dedikasi dirinya kepada kami patut diberikan apresiasi,” ujarnya.
Ia juga berharap kepada Rusyidi agar kedepannya, akses jalan menuju ke tempat wisata Kuala Pawoen dapat diaspal karena jalan menuju ke Desa Pulo Pineung Meunasah Dua masih kondisi pengerasan.
Camat Jangka, Alfian S Sos juga turut mengapresiasi Ketua DPRK Bireuen, karena sudah membantu dalam pembangunan infrastruktur sejumlah Rp 600 juta dalam pembangunan tahap awal di objek wisata Kuala Pawoen tersebut.
“Terima kasih kami ucapkan kepada Ketua DPRK Bireuen yang telah menaruh perhatian lebih kepada masyarakat berupa pokok-pokok pikiran (pokir) demi pembangunan tempat wisata baru di Jangka. Hadirnya wisata Kuala Pawoen, tentunya akan menjadi tempat penghasilan baru bagi masyarakat,” sebut Alfian.
Sementara itu, Ketua DPRK Bireuen, Rusyidi Mukhtar alias Ceulangiek dalam sambutannya mengaku, destinasi wisata ini merupakan hasil program kerja sama antara masyarakat dan pemerintah untuk perluasan wilayah ekonomi dalam rangka mempercepat pencapaian pembangunan ekonomi daerah.
“Diperlukan peningkatan penanaman modal melalui penyiapan kawasan yang memiliki keunggulan ekonomi dan geostrategis. Pengembangan kawasan ekonomi diarahkan untuk memberikan kontribusi optimal. Dengan adanya destinasi wisata Kuala Pawon ini, diharapkan dapat mempercepat pembangunan ekonomi dengan mendorong pusat pertumbuhan ekonomi baru yang berdaya saing tinggi serta bisa membuka lapangan pekerjaan baru untuk masyarakat setempat, khususnya masyarakat Desa Pulo Pineung Meunasah Dua,” pungkas Ceulangiek.
Ia juga berharap agar Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata serta Kepala Dinas PUPR bisa sama-sama bekerja membantu fasilitas, baik dari jalan menuju ke lokasi yang belum diaspal, jumlah kantin yang masih kurang, serta fasilitas lainnya untuk menarik minat masyarakat agar berwisata ke Kuala Pawon.
“Di tahun 2023, kami akan upayakan pembangunan jalan yang menjadi akses utama menuju ke tempat wisata Kuala Pawoen, agar masyarakat nyaman saat mengunjungi wisata tersebut,” kata Ketua DPRK. (akh)
