
RAKYATACEH | SIGLI – Kapolsek Muara Tiga dibantu masyarakat Gampong Biheue melakukan penambalan jalan berlubang yang dianggap membahayakan para pengendara saat melintas di ruas Jalan lintas Muara Tiga menuju Krueng Raya, Aceh Besar.
Kerusakan terparah badan jalan provinsi tersebut, terjadi di kawasan Gampong Biheu Laweueng. Sedangkan gotong royong massal menambal badan jalan provinsi dipimpin oleh Kapolsek Ipda Fauzi, SH.
Kapolsek Muara Tiga, Ipda Fauzi SH secara terpisah membenarkan pihaknya diperintah Pak Kapolres Pidie untuk bergotong royong menambal badan jalan yang berlobang tersebut.
Selain itu, bertujuan untuk menghindari kemacetan di Jalan Banda Aceh- Medan, karena di kilometer 81 daerah tower Gampong Simpang Betong sedang dilaksanakan perbaikan badan jalan yang amblas.
Menurut Ipda Fauzi, SH tidak sedikit pengendara yang mengeluh terhadap kerusakan jalan rusak hingga menimbulkan lubang-lubang besar menganga dikawasan Gampong Biheu Laweueng yang dapat membahayakan pengendara sepeda motor maupun kendaraan roda empat.
“Inisiatif kami dari Polsek Muara Tiga bersama masyarakat setempat, melakukan penambalan jalan yang berlubang dengan menggunakan adukan semen dan pasir, untuk mengurangi atau meniadakan kecelakaan di daerah tersebut,” ungkapnya.
Meski kekuatan dari adukan semen dan pasir yang dilakukan pengocoran badan jalan yang berlubang, kemungkinan tidak bertahan cukup lama.
Kapolsek Ipda Fauzi, juga berharap kerusakan jalan nantinya bisa ditindaklanjuti oleh pihak terkait, sehingga ruas jalan yang menghubungkan Muara Tiga – Krueng Raya tepatnya di Gampong Biheu Kecamatan Muara itu bisa dilalui dengan nyaman oleh pengendara.
Kapolres Pidie AKBP Imam Asfali, SIK kepada wartawan Kamis (2/2) menjelaskan, bahwa lubang yang ada di badan jalan tersebut dikeluhkan oleh para pengendara yang melintas dijalan.
Akibat keluhan pengguna badan jalan provinsi tersebut, lanjut Kapolres Imam Asfali, ia memerintah Kapolsek Muara Tiga bersama masyarakat menangani atau menambal badan jalan berlubang itu.
Lebih lanjut, sebut Kapolres Imam Asfali jika dibiarkan bisa memicu menjadi penyebab kecelakaan di daerah setempat apalagi saat sekarang ini jalan lintas Muara Tiga – Krueng Raya banyak dilalui oleh pengendara roda dua dan roda empat. (ana/rus).