
RAKYATACEH | Nduga – Tim gabungan TNI dan Polri saat ini sedang berupaya mencari keberadaan pilot Susi Air beserta 15 orang pekerja bangunan, yang diduga disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya. Hal ini dikatakan Danrem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring.
“Tim gabungan sedang melakukan langkah-langkah taktis dan teknis untuk mencari serta menyelamatkan pilot serta masyarakat,” kata Brigjen TNI JO Sembiring, saat dihubungi ANTARA dari Jayapura, Rabu (8/2).
KKB merupakan satu kelompok bersenjata, selain melakukan teror ke masyarakat sipil juga ke aparat keamanan.
Sebelumnya Komandan Satgas Damai Cartenz Kombes Faizal Rahmadani secara terpisah mengaku, Distrik Paro, Kabupaten Nduga merupakan basis dari KKB pimpinan Egianus Kogoya.
“Egianus dan kelompoknya termonitor sudah enam bulan berada di Paro dan di wilayah itu memang tidak ada aparat keamanan,” jelas Kombes Faizal.
KKB pimpinan Egianus, dilaporkan menyandera 15 pekerja bangunan yang sedang membangun puskesmas di Paro, dan Selasa (7/2) pagi dilaporkan membakar pesawat jenis Pilatus Porter milik Susi Air dengan nomor penerbangan PK-BVY dengan pilot Philip Merthens berkebangsaan Selandia Baru.
Pesawat melayani penerbangan subsidi dari Timika-Paro membawa lima orang penumpang termasuk seorang bayi.
Lima penumpang pesawat milik Susi Air yaitu Demanus Gwijangge, Minda Gwijangge, Pelenus Gwijangge,Meita Gwijangge dan Wetina W.
Editor : Kuswandi
Reporter : Antara