RAKYAT ACEH | KUTACANE – Sebanyak 17 siswa SMK PP Negeri Kutacane, dikirim untuk melakukan praktek kerja industri (prakerin) di Instalasi Pengujian dan Penerapan Standar Instrumen Pertanian (IP2SIP) Gayo Lues, Minggu, 06 Agustus 2023.
Rafsanjani SP, guru pembimbing mendampingi para siswa SMK PP di institusi tersebut mengatakan, pengiriman para siswa praktek kerja industri (prakerin) di IP2SIP Gayo, untuk mempelajari tentang kualifikasi jenis kopi berkualitas.
“Kami mengharapkan IP2SIP dapat membimbing para siswa kami, agar mendapatkan pengalaman berharga di luar sekolah berupa budidaya kopi arabika Gayo serta pengalaman ini dapat dimanfaatkan untuk kehidupan yang akan datang,” sebut Rafsanjani SP.
Kepala BSIP Aceh melalui Koordinator IP2SIP Gayo, Ishar SST, menyambut baik kedatangan guru pembimbing dan siswa-siswi dari SMK PP Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara untuk melaksanakan prakerin kopi arabika di IP2SIP, kegiatan ini sendiri akan berlangsung selama sebulan kedepan.
“Siapkan mental, jaga kesehatan untuk belajar kopi Arabika dari hulu sampai hilir di daerah yang sejuk ini,” ujar Ishar.
Dikatakan praktek diajarin mulai dari dari seleksi benih, pembibitan, hingga pasca panen.
Selain itu para siswa juga dapat mencicipi kopi Gayo yang sudah terkenal hingga mancanegara.
Muhammad SP MP, Kepala SMK PP N Kutacane mengatakan, SMK PP Kutacane juga mengirimkan peserta magang ke BBIH Johor Medan, Armiadi Coffe dan Ovo Coffee Bener Meriah.
Adapun mereka dikirim melakukan magang terdiri dari siswa jurusan Agribisnis Tanaman Perkebunan dan Agribisnis Tanaman Hortikultura.
“Mereka dikirim atau ditempatkan di BBIH Pulogadung Brastagi. Kegiatan prakerin berlangsung selama 3 bulan baik di dunia usaha dan industri juga di Kelompok Tani dan Balai Penyuluh pertanian. Diharapkan siswa bisa berkompetensi dibidang pertanian serta bisa diterima di dunia kerja,” katanya. (val)