BIREUEN | RAKYATACEH – Sekolah Sepak Bola (SSB) Gandapura Fc, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, memastikan diri lolos ke turnamen South East Asia Football Talent (SEAFT) Indonesia Road To Vietnam yang akan di helat di Megelang, Jawa Tengah.
Kepastian itu diperoleh SSB Gandapura U-12 setelah tampil sebagai juara pada ajang turnamen SEAFT Indonesia Wilayah Aceh di Stadion Rawa Itek Panton Labu, Aceh Utara.
Di partai final yang berlangsung pada Minggu lalu, squad Gandapura Fc unggul 1-0 atas SSB Bantabina A Kutablang, yang juga tim asal Kabupaten Bireuen.
“Alhamdulillah, dengan menjuarai SEAFT Indonesia Wilayah Aceh, kita berhak tampil di turnamen serupa tingkat nasional di Magelang. Disana akan memerebutkan tiket ke Vietnam,” ujar Mukhlis Umar SPd, Tim Maneger SSB Gandapura, kepada media ini, Selasa (8/8).
Diketahui, turnamen SEAFT Indonesia wilayah Aceh yang dihelat di Aceh Utara kemarin, diikuti 12 tim yang dibagi dalam tiga group. Untuk Group A dihuni SSB Al-Bidari Lhoknibong, SSB PLP Kandang Lhokseumawe, SSB Barona B Banda Aceh, dan Belman City Aceh Tengah.
Sementara Group B bercokol SSB Rampagoe Banda Aceh, SSB Bantabina A Kutablang, dan SSB Gandapura. Sedangkan Group C ditempati SSB Barona A, SSB Bantabina B Kutablang, dan Akademi PSP Paloh.
Mukhlis Umar menjelaskan, perjalanan SSB Gandapura di turnamen tersebut lumayan sulit, mengingat harus bersaing dengan tim-tim terbaik di Provinsi Aceh usia 12 tahun. Namun, Gandapura Fc berhasil melaju hingga final dan memenangkan laga dengan skor tipis 1-0, sehingga dinobatkan sebagai satu-satunya tim perwakilan Aceh yang berangkat ke Magelang.
Setelah tampil sebagai juara wilayah Aceh, SSB Gandapura Fc segera bertolak ke Magelang untuk melakoni turnamen memperebutkan tiket Road To Vietnam. Turnamen SEAFT Indonesia ini akan berlangsung pada 11-13 Agustus 2023 mendatang di Stadion Sapta Marga Akademi Militer Magelang.
Informasi diperoleh media ini, anak-anak Gandapura akan berangkat dengan dana mandiri melalui Kuala Namu ke Cingkareng. Sedangkan dari Jakarta ke Magelang kemungkinan harus menempuh perjalanan darat karena keterbatasan anggaran.
Untuk berangkat ke Magelang, kata Mukhlis, sejauh ini SSB Gandapura Fc belum mendapatkan bantuan anggaran sebagaimana yang dibutuhkan.
“Tapi kami sangat bersyukur, Pak Aulia Sofyan (Pj Bupati Bireuen—red) sudah ikut membantu meringankan beban para talenta sepak bola kita yang segera bertolak ke Magelang,” sebutnya.
Manajemen SSB Gandapura juga sangat mengharapkan bantuan dana dari unsur Forkopimda Bireuen, para pengusaha, pihak perbankan, dan para donatur lainnya.
“Selain itu, kami juga sangat mengharapkan iringan doa dari seluruh publik sepak bola Aceh, sehingga SSB Gandapura Fc bisa meraih tiket ke Vietnam,” imbuh Mukhlis. (akh)
