HARIANRAKYATACEH.COM – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional, Sudarnoto Hakim menilai serangan balik Hamas dapat menjadi momentum Palestina.
Menurutnya, serangan balasan tersebut dapat memperkuat heroisme bangsa Palestina untuk membebaskan rakyat dan bangsa itu dari penjajahan Israel.
“Banyak momentum rakyat dan bangsa Palestina untuk meraih kemerdekaan,” kata Sudarnoto seperti dikutip JawaPos.com dari Fajar pada Minggu (8/10).
Baca Juga: Orang Tua Pelaku Penembakan Massal di Mall Thailand Minta Maaf, Pemerintah Turut Perketat Keamanan
Sudarnoto juga mengharapkan bahwa dari peristiwa serangan balik ini dapat menjadi momentum bersatunya seluruh faksi Palestina seperti Fatah dan kelompok lain untuk memperkuat upaya memerdekakan negeri Palestina.
“Kami berharap betul setiap momentum untuk kedaulatan dan kemerdekaan Palestina bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh setiap faksi Palestina. Dengan cara ini, maka Israel akan semakin kehabisan waktu dan kekuatannya” harapnya.
Ia juga menambahkan bahwa serangan balik Hamas ini merupakan reaksi terhadap tindakan sewenang-wenang otoritas Israel yang sudah berlangsung sejak lama secara sistemik menghancurkan kedaulatan bangsa Palestina.
Baca Juga: Grup Musik M.A.C Tampil Mempesona Hibur Warga di Jakarta
Berbagai aksi provokatif kelompok Yahudi ekstrem dengan melakukan ibadah di area Masjid al Aqsa juga menjadi salah satu pemicu serangan dari Hamas.
“Ditambah dengan berbagai fakta pengkhianatan terhadap perjanjian yang dilakukan Israel, menggambarkan bahwa Israel memang harus membayar mahal. Serangan terbesar Hamas ini menjadi alat bayar Israel dan Israel tentu saja harus menanggung sendiri,” ungkapnya.
Israel akan menanggung beban yang lebih berat jika respons Israel dan negara-negara pendukungnya seperti Amerika dan NATO kontra produktif.
Terlebih lagi saat ini Amerika dan NATO sekarang sedang menanggung bebannya sendiri akibat perubahan politik global pasca meletusnya perang Rusia-Ukraina.
“Justru yang harus dilakukan secara tegas adalah ikut bersama-sama dengan masyarakat internasional lainnya yang mendukung perjuangan bagi terwujudnya kemerdekaan Palestina dan menghentikan imperialisme dan terorisme Israel,” demikian Sudarnoto.
Tidak hanya itu, Sudarnoto juga turut mengecam tindakan Israel yang membabi buta hingga merusak Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina.
“Saya sangat menyesalkan apa yang dilakukan Israel. Israel harus bertanggung jawab. Israel benar-benar sudah hilang rasa respek kepada bantuan kemanusiaan yang dilakukan Indonesia melalui Mer-C,” ujarnya.
Editor: Hanny Suwin