RAKYAT ACEH | Suka Makmue – Wakil Ketua Aceh DR. Teuku Raja Keumangan, S.H.,M.H meminta Balai Sungai Sumatera I segera menangani Jaringan Irigasi Sumber Air Bebas (Free Intake) Babah Lueng III Desa Cot Gud Kecamatan Seunagan Timur Kabupaten Nagan Raya yang hampir di setiap kurun waktu tertentu tertutup endapan sungai Krueng Nagan.
Hal tersebut disampaikan TRK sapan Teuku Raja Keumangan saat meninjau langsung ke lokasi Babah Lueng III di Gampong Cot Gud bersama camat, para Keucik Gampong dan tokoh masyarakat Kecamatan Seunagan Timur, Jum’at (13/10/2023).
Camat Seunagan Timur Ns. Salviar Evi, M.H.Kes menyatakan bahwa Jaringan Irigasi tersebut mengairi ribuan hektar persawahan masyarakat di 11 Gampong tidak hanya dalam wilayah kecamatan Seunagan Timur bahkan sampai ke kecamatan Seunagan.
“Ada 11 Gampong yang menggantungkan hidup mereka mengairi sawah dari Jaringan Irigasi Babah Leung III ini, bayangkan jika setiap banjir datang tertutup endapan sungai, ribuan hektar sawah terancam terbengkalai” ucap camat Seunagan Timur.
Camat Seunagan Timur juga menyatakan bahwa tidak dimungkinkan setiap waktu dilakukan pembersihan di lokasi Jaringan Irigasi Babah Lueng III dengan menggunakan alat berat mengingat hal tersebut tidak akan maksimal di tambah lagi wilayah nya memiliki intensitas curah hujan yang sangat tinggi yang mengakibatkan banjir dan luapan air sehingga endapan sungai setiap saat menutupi Jaringan Irigasi Babah Lueng III tersebut.
Selanjutnya TRK meminta Balai Sungai Sumatera I agar segera menangani persoalan tersebut. Menurut TRK salah satu solusi konkrit adalah dengan membangun prasarana Sungai agar suplai air menuju jaringan Irigasi Babah Lueng III tersebut dapat berjalan dengan baik.
“Saya minta Balai Sungai Sumatera I segera menangani persoalan ini secara konkrit dengan membangun Prasarana Sungai, agar kegiatan pertanian dalam wilayah tersebut berjalan lancar, dan ekonomi masyarakat pun khususnya petani dapat kembali normal” tutup Wakil Ketua DPD I Partai GOLKAR Provinsi Aceh tersebut.