RAKYAT ACEH | BANDA ACEH – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan bahwa perbankan yang beroperasi di Aceh siap untuk menyukseskan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut Tahun 2024.
“Perbankan akan menambah sebanyak 400 unit mesin ATM guna memudahkan transaksi penarikan uang dalam menyambut PON 2024,” kata Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Aceh Yusri acara media gathering Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FK-IJK) Aceh dan OJK Aceh bersama wartawan media di Hoco Cafe Lambhuk Banda Aceh, Selasa siang (28/11/2023).
Saat ini, total jumlah ATM Bank Umum Syariah (BUS)/Unit Usaha Syariah (UUS) yang ada di Aceh saat ini mencapai 1.155 unit.
Jumlah tersebut, kata Yusri, akan terus bertambah sejalan dengan Rencana Bisnis Bank yang akan menambah sekitar 400 unit ATM di 2024 untuk memenuhi peningkatan transaksi dan kelancaran PON XXI Tah7n 2024 yang akan digelar di Aceh dan Sumut.
Dari penambahan 400 ATM tersebut, khusus pada Bank Syariah Indonesia (BSI) akan menambah 300 mesin ATM dalam menyambut PON di Aceh.
“BSI Aceh sendiri akan menambah 300 unit mesin ATM nanti tahun 2024 saat penyelenggaraan PON tahun depan. Sedangkan yang ada saat ini 700 ATM. Sehingga nanti tahun 2024 akan ada 1.000 mesin ATM BSI di Aceh,” ujar Regional CEO BSI Aceh Wisnu Sunandar.
Tak hanya penambahan jumlah mesin ATM, Ketua OJK Aceh Yusri menambahkan, sebagai bentuk dukungan untuk penyelenggaraan PON di Aceh pada 2024 mendatang, FK-IJK Aceh juga sepakat untuk menggratiskan biaya transfer antar bank.
Yusri mengatakan, gratis transfer antar bank itu berlaku selama penyelenggaraan PON nanti.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk partisipasi dan dukungan Industri Jasa Keuangan di Aceh dalam memeriahkan event olahraga empat tahunan tersebut.
“Semua Industri Jasa Keuangan di Aceh sudah berkomitmen untuk kesuksesan PON di Aceh,” kata Yusri.
Malahan Industri Jasa Keuangan di Aceh akan mempersiapkan mobil keliling untuk melayani para atlet PON. Komitmen itu sebagai bentuk kesiapan IJK Aceh untuk mensupport kegiatan PON tersebut. (ra)