class="post-template-default single single-post postid-105962 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Mualem – Dek Fadh Dilantik 12 Februari Trump sebut dirinya akan “beli dan miliki Jalur Gaza” Pj Gubernur Aceh, Safrizal ZA Sapi Unggul Aceh Menuju Swasembada Ternak Siswa SMAN 14 Terpilih Duta Siswa Tingkat Nasional Diduga Curi TV, Seorang Warga Meninggal Dunia Diamuk Massa

UTAMA · 15 Dec 2023 14:23 WIB ·

Penjabat Gubernur Saksikan Pengukuhan Kembali Malik Mahmud Sebagai Wali Nanggroe Aceh


 Pj. Gubernur Aceh, Achmad Marzuki Bersama Ketua DPRA, Zulfadli menyaksikan Pengukuhan Padaku Yang Mulia Wali Nanggroe Aceh Malek Mahmud Al-Haytar Masa Jabatan 2023-2028 Pada Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) di Gedung Utama DPRA, Jumat, 15/12/2023. FOTO IST Perbesar

Pj. Gubernur Aceh, Achmad Marzuki Bersama Ketua DPRA, Zulfadli menyaksikan Pengukuhan Padaku Yang Mulia Wali Nanggroe Aceh Malek Mahmud Al-Haytar Masa Jabatan 2023-2028 Pada Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) di Gedung Utama DPRA, Jumat, 15/12/2023. FOTO IST

RAKYAT ACEH | BANDA ACEH – Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki, mengikuti langsung prosesi pengukuhan Malik Mahmud al-Haytar sebagai Wali Nanggroe Aceh. Hadir dalam prosesi itu Mantan Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla, dan Hamid Awaluddin. Keduanya merupakan tokoh perdamaian Aceh.

Prosesi pengukuhan kembali Malik Mahmud sebagai Wali Nanggroe Aceh periode 2023-2028 dilangsungkan dalam Paripurna DPR Aceh, Jumat 15 Desember 2023.

Usai dikukuhkan, Ketua MPU Aceh, Tgk. H. Faisal Ali melakukan prosesi peusijuk adat yang disaksikan oleh Penjabat Gubernur Aceh, Ketua DPRA dan Ketua Majelis Tuha Peut Wali Nanggroe.

Achmad Marzuki mendoakan agar Paduka Yang Mulia Wali Nanggroe Malik Mahmud bisa menjalankan amanah sebagai Pemersatu Masyarakat Aceh, Pengawal Perdamaian, Pembina Keagungan Dinul Islam dan Pelestarian Kehidupan Adat, Budaya dan Tamaddun Aceh sebagaimana yang diamanatkan dalam Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2023 tentang Wali Nanggroe.

“Kehadiran Lembaga Wali Nanggroe tentunya harus kita syukuri, karena memberikan harapan yang besar bagi semua Rakyat Aceh menuju negeri yang Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur,” kata Achmad Marzuki.

Selain itu, Achmad Marzuki berharap agar Malik Mahmud akan terus dapat menjalankan perannya dalam pembangunan Aceh, khususnya dalam memersatukan masyarakat Aceh serta melestarikan kehidupan adat dan budaya.

“Atas nama Pemerintah Aceh, dengan penuh takzim, mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tak terhingga kepada Paduka Yang Mulia “Wali Nanggroe Aceh” yang selama ini telah memberikan bimbingan, pertimbangan, usulan dan sarannya dalam menjalankan roda Pemerintahan Aceh, khususnya dalam mempertahankan serta menjaga Keistimewaan dan Kekhususan Aceh,” kata Achmad Marzuki.

Sementara itu, Muhammad Jusuf Kalla, mengatakan, sejarah adalah pengalaman yang sangat berharga. Saat ini kata dia, seluruh masyarakat Aceh harus menatap masa depan dengan optimis.

Ia mengajak masyarakat Aceh terutama mantan kombatan GAM untuk tidak kembali ke masa konflik, dengan melatih mereka untuk berbisnis dan belajar dengan giat. “Dorong mereka untuk menjadi orang hebat sehingga bisa memajukan kembali Aceh seperti kejayaan masa lalu,” pungkas Mantan Wapres RI itu. (ra)

Artikel ini telah dibaca 103 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Dugaan Korupsi Libatkan Dua SKPA, ALAMP AKSI Gelar Demo

10 February 2025 - 20:03 WIB

Harga Gabah Rp 6.000, Tim Bulog Turun ke Kecamatan Simpang Tiga

10 February 2025 - 18:48 WIB

Presiden Prabowo Akan Buka Kongres Ke-XVIII Muslimat NU di Surabaya

10 February 2025 - 15:58 WIB

Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Berlalulintas, Polda Aceh Gelar Operasi Keselamatan

10 February 2025 - 15:53 WIB

Trump sebut dirinya akan “beli dan miliki Jalur Gaza”

10 February 2025 - 15:42 WIB

PKS Aceh Sambut Baik Percepatan Pelantikan Mualem – Dek Fadh

10 February 2025 - 15:22 WIB

Trending di UTAMA