RAKYAT ACEH | SABANG – Jelang libur Natal dan tahun baru, PLN ULP Sabang siagakan tim reaksi cepat (TRC), guna meningkatkan kehadalan kelistrikan.
General Manager PLN UID Aceh Parulian Noviandri saat memimpin jalannya apel pasukan dan gelar peralatan siaga nataru yang dilaksanakan di halaman kantor PLN UP3 Banda Aceh, menyampaikan kesiapan petugas dan peralatan di Aceh.
Selain fokus jelang libur panjang nataru, kesiapan petugas dan peralatan juga menjelang peringatan tsunami di Aceh.
“PLN serius dalam menjaga kehandalan pasokan listrik dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat untuk mendukung seluruh kegiatan masyarakat tanpa terganggu aliran listrik khususnya daerah – daerah wisata seperti Sabang,”ujarnya.
Ia menjelaskan untuk menghadapi libur natal, peringatan Tsunami dan libur akhir tahun, PLN UIW Aceh telah menyiapkan posko dan menyiagakan personel di seluruh kabupaten/kota di provinsi setempat.
“Insya Allah seluruh petugas dan posko siap bekerja untuk memberikan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat,” katanya.
Sementara itu Manager PLN Unit layanan Pelanggan (ULP) Sabang Fadli mengatakan bahwa unitna menyiagakan tim reaksi cepat (TRC) guna meningkatkan kehadalan kelistrikan.
Hal tersebut dilakukan guna memberikan kenyamanan bagi para wisatawan saat berada di Kota Sabang nantinya.
“Kami sudah mempersiapkan total system di Pulau Sabang ini untuk saat ini di 7,3Mw, dengan beban puncak 6Mw. Untuk wisatawan libur akhir tahun kami sudah mempersiapkan tim reaksi cepat dengan tiga posko, yaitu di Balohan, Aneuk Laot dan Iboh,” terang Fadli.
Pihaknya akan memberikan perhatian penuh untuk tiga lokasi tersebut.
“Yang kami prioritas itu wilayah Iboih. Selain banyak aktivitas wisatawannya, juga karena di daerah itu masih banyak hutan lindung yang kerap kali dahannya patah dan menyentuh jaringan. Apa lagi dengan kondisi cuaca seperti ini,” tambah Fadli
Fadli juga meminta kepada pelanggan agar dapat mendukung PLN dengan menginformasikan bila melihat atau mengetahui ada pepohonan yang menyentuh dan atau nyaris menyentuh jaringan, yang merupakan salah satu penyebab terjadinya gangguan listrik di Sabang.
Fadli juga mengatakan bahwa sudah ada Aplikasi PLN Mobile yang memberikan layanan kepada masyarakat secara nonstop.
“Akses mendapatkan layanan kelistrikan menjadi sangat krusial. Untuk itu, jika ada pengaduan, kami meminta pelanggan menghubungi saluran resmi, yaitu gunakan Aplikasi PLN Mobile,” kata Fadli
Ia menambahkan, menghubungi PLN sekarang bisa dimana saja, kapan saja, dan bisa dilakukan oleh pelanggan sendiri tanpa melalui perantara.
“PLN bisa dihubungi 24 jam sehari 7 hari seminggu, bahkan kalau ada gangguan tengah malam pun petugas selalu siap,” terangnya. (ra)