class="wp-singular post-template-default single single-post postid-116201 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
Warga Tumpok Teungoh Ramai-ramai Bergotong Royong  Aston Villa bungkam Newcastle United 4-1 Ilmuwan China Kembangkan Sistem Prakiraan Badai Debu Baru Harga Emas Meroket, Ini Respon MPU Lhokseumawe Terkait Mahar Pernikahan Wali Kota Segera Wujudkan Penanganan Sampah Secara Komprehensif

INTERNASIONAL · 13 Jun 2024 14:57 WIB ·

India Protes Atas Terjadinya Gol Kontroversial Qatar di Kualifikasi Piala Dunia 2026


 BEREBUT BOLA: Pemain India Rahul Bheke (kiri) berebut bola dengan pemain Qatar Tameem Mansour Al Abdullah. (REUTERS) Perbesar

BEREBUT BOLA: Pemain India Rahul Bheke (kiri) berebut bola dengan pemain Qatar Tameem Mansour Al Abdullah. (REUTERS)

HARIANRAKYATACEH.COM – Federasi Sepak Bola India (AIFF) telah mengajukan keluhan kepada komisaris pertandingan, mencari penyelidikan atas gol kontroversial yang diberikan kepada Qatar dalam pertandingan penting kualifikasi Piala Dunia 2026 di Doha.

Presiden AIFF Kalyan Chaubey dalam sebuah pernyataan telah meminta ‘penyelidikan menyeluruh’ atas gol yang disahkan oleh wasit Korea Selatan Kim Woo-sung, meskipun bola jelas-jelas keluar dari permainan selama pertandingan ketika India kalah 1-2 di Jassim Stadion bin Hamad pada Selasa (11/6) waktu setempat.

AIFF juga menulis surat kepada Ketua Kualifikasi FIFA, Kepala Wasit AFC, Kepala Kompetisi AFC, dan Komisaris Pertandingan untuk pertandingan tersebut, meminta mereka untuk menyelidiki ‘kesalahan pengawasan yang serius.’

“Selanjutnya, kami mendesak mereka untuk menjajaki kemungkinan kompensasi olahraga untuk mengatasi ketidakadilan,” kata pernyataan itu.

 

Gol tersebut memicu kemarahan luas karena membuat India kehilangan tiket masuk untuk pertama kalinya ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

“Meskipun kemenangan dan kekalahan adalah bagian tak terpisahkan dari permainan, dan kami telah belajar menerimanya dengan lapang dada, salah satu dari dua gol yang dicetak melawan India kemarin malam meninggalkan beberapa pertanyaan yang belum terjawab,” kata pernyataan itu.

Hamed Momeni dari Iran adalah komisaris pertandingan untuk pertandingan tersebut. Peran tersebut mengharuskan wasit yang ditunjuk untuk mengawasi penyelenggaraan pertandingan dan memastikan bahwa peraturan FIFA dipatuhi selama pertandingan.

Pada menit ke-73, tendangan bebas Abdullah Alahrak membuat Yousef Ayem mencoba melakukan sundulan, yang berhasil diselamatkan oleh pemain India. Tetapi, saat kiper India Gurpreet Singh Sandhu berbohong ketika melihat bola keluar dari permainan, Hashmi Hussein menendangnya hingga memasukkannya ke dalam jaring.

Karena bola terlihat keluar dari permainan, permainan seharusnya dihentikan dan kemudian dilanjutkan dengan tendangan gawang atau tendangan sudut tergantung pada pemain terakhir yang melakukan kontak dengan bola.

Dalam kasus ini, Sandhu menyentuh bola terakhir dan para pemain India berharap wasit akan meniup tendangan sudut. Itulah sebabnya para pemain mulai memprotes ketika Qatar terus bermain hingga tercipta gol tersebut.

Menurut Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional, ‘bola dianggap tidak dapat dimainkan jika seluruhnya melewati garis gawang atau garis samping di lapangan atau di udara.’

Qatar bisa saja mempunyai kasus yang menyatakan bahwa bola tidak sepenuhnya keluar dari permainan dan bola menyentuh garis tepi lapangan secara tangensial dan tidak keluar dari permainan.

Karena babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 tidak menggunakan VAR, gol tersebut diberikan oleh wasit dan keputusannya tidak dapat dibatalkan.

Fakta ini yang tengah diupayakan pihak India agar AFC maupun FIFA melakukan tindakan atas peristiwa tersebut, karena mereka tentunya berharap akan adanya keadilan.

Sumber: SportStar The Hindu (sportstar.thehindu.com)

Artikel ini telah dibaca 81 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Ilmuwan China Kembangkan Sistem Prakiraan Badai Debu Baru

20 April 2025 - 14:24 WIB

UNRWA ungkap tak ada bantuan masuk ke Gaza sejak 2 Maret

18 April 2025 - 15:15 WIB

Rencana Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia, MPU : Perlu Kajian dari Perspektif Politik Global

16 April 2025 - 14:55 WIB

UNRWA Sebut Lebih Dari 70 Persen Sekolah di Jalur Gaza Diserang Israel

15 April 2025 - 15:39 WIB

Tiongkok Naikkan Tarif Impor jadi 125 Persen, Trump Melunak dan Minta Nego

14 April 2025 - 16:21 WIB

Remaja AS Diduga Bunuh Orang Tua Untuk Biayai Rencana Pembunuhan Trump

13 April 2025 - 17:32 WIB

Trending di INTERNASIONAL