RAKYAT ACEH | BIREUEN – Ketua senat, Ir TM Nur MSi beserta 24 anggota senat Universitas Almuslim (Umuslim) periode 2024-2028 dikukuhkan di Gedung ACC MA Jangka, Rabu (28/8).
Pengukuhan tersebut turut disaksikan oleh Ketua Pembina Yayasan Almuslim, Rusyidi Mukhtar SSos, Ketua Pengawas H Mukhlis Amus SSos MSi, Rektor Umuslim Dr Marwan MPd, para Wakil Rektor, Ketua Senat lama Ir Zahrul Fuadi MSi, Rektor IAI Almuslim Aceh Dr Nazaruddin MA, Direktur Pasca Sarjana Dr Najimuddin MA, dan Direktur Pesantren Terpadu Almuslim Iswan Fadlin MA.
Kemudian, turut hadir juga para dekan lingkup Umuslim, organ pengurus yayasan, para pengawas yayasan, serta sejumlah mahasiswa dari unsur BEM dan PEMA.
Hal tersebut disampaikan Ketua panitia pelaksana yang juga selaku Kepala Biro Umum, Aset dan Perlengkapan Umuslim, Hakim Muttaqim MEc Dev AFA kepada Rakyat Aceh, Rabu (28/8).
Ia mengaku, acara berlangsung khidmat dengan dihadiri oleh seluruh unsur dari lingkup universitas dan fakultas.
“Alhamdulillah acara berjalan lancar. Terima kasih untuk seluruh panitia yang sudah meluangkan waktu dan tenaga dalam menyukseskan gelaran kegiatan,” sebut Hakim Muttaqin.
Usai mengukuhkan senat, Ketua Pengurus Yayasan Almuslim Peusangan, Tgk Munawar Yusuf juga turut mengucapkan selamat bekerja kepada para senat terpilih seraya berharap semoga bisa bekerjasama dalam memajukan universitas ke depan.
“Dengan amanah yang diemban sekarang ini, manfaatkan dengan baik. Jangan mencari kelemahan, tapi perbaikilah kelemahan yang ada, sehingga memperoleh hasil yang lebih baik,” kata Tgk Munawar.
Selain itu, Rektor Marwan juga turut menyampaikan ucapan selamat kepada para senat yang dikukuhkan. Dirinya berharap semoga di tangan anggota senat yang baru, mampu mengakomodir segala kepentingan yang berdampak baik terhadap kampus.
“Tentunya, kami tidak bisa melaksanakan segala kegiatan di kampus atas kemauan sendiri, melainkan butuh pertimbangan dan pengawasan dari senat dalam mengarahkan kepada kebenaran. Mari saling menjaga amanah ini, sehingga Umuslim yang sudah dikenal sebagai universitas swasta terbaik berturut-turut 3 tahun di Aceh, dapat dipertahankan untuk masa akan datang,” sebut Marwan Hamid.
Sementara itu, Ketua Pembina Yayasan, Rusydi Mukhtar SSos meminta kepada rektor, senat, dekan, para ketua prodi, dan dosen di Umuslim, agar dapat menjaga kampus waqaf milik masyarakat di bawah Yayasan Almuslim ini, dengan baik dan benar.
“Umuslim milik waqaf masyarakat. Untuk itu, kita semua sudah dipercaya oleh masyarakat untuk mengelolanya, maka sudah sepatutnya menjaga amanah dengan baik. Sehingga, Yayasan Almuslim dan Umuslim tetap berpatri dalam sanubari kita, dengan slogan “Gilang Gemilang, Surut Kita Berpantang”, pungkas Rusyidi. (akh)