RAKYAT ACEH | ACEH UTARA – Jalan yang menghubungkan tiga gampong di Kecamatan Paya Bakong, Aceh Utara, dalam kondisi kopak-kapik alias rusak parah.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara terkesan kurang peduli terhadap nasib warga yang saban hari melintasi jalan rusak parah tersebut.
Informasi yang diterima Rakyat Aceh, kerusakan jalan lintas itu mulai memasuki dari Gampong Pucok Alue Seuleumak, Meunasah Lueng dan Gampong Blang Pante menuju ke Bendungan Krueng Keureuto, Paya Bakong, Aceh Utara.
Mustafa, seorang pemuda Paya Bakong mengaku prihatin dengan kondisi jalan yang rusak parah itu, karena sangat menganggu aktivitas masyarakat yang mayoritas sebagai petani, pekebun dan lainnya.
Menurut dia, sejauh ini jalan yang rusak itu belum tersentuh perbaikan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara.
Padahal, ruas jalan tersebut menghubungkan ke jalan proyek Bendungan Krueng Keureuto.
“Kondisi jalan rusak dan berlubang ini sudah terjadi bertahun-tahun lamanya, tapi belum juga di perbaiki, sehingga mengganggu warga sekitar dan pengendara yang melintas,”terangnya kepada Rakyat Aceh, Selasa, 3 September 2024.
Disebutkan, di Kecamatan Paya Bakong saat ini sedang dilakukan pembangunan Bendungan Krueng Keureuto oleh pihak pelaksana proyek, seperti PT Brantas Abipraya, PT Perapen dan juga ada PT Pelita.
“Mereka juga melintasi jalan yang rusak tersebut ketika membawa alat berat atau barang lainnya. Sedangkan perbaikan jalan oleh mereka hanya lingkup proyek saja, tapi jalan lalu lalang mereka terabaikan dan ini miris sekali,” terangnya.
Untuk itu, ia berharap Pemkab Aceh Utara dan pihak pelaksana proyek Bendung Krueng Keureuto, agar segera memperbaiki jalan yang mengalami rusak tersebut.
Karena jalan itu merupakan bagian dari jalur transportasi pedalaman Aceh Utara menuju ke ibukota Kecamatan Paya Bakong.
Sementara Kabag Humas Setdakab Aceh Utara, Muslem Araly SSos MM, dikonfirmasi Rakyat Aceh menyampaikan, dirinya akan koordinasi dulu dengan dinas terkait terhadap perbaikan jalan tersebut.
“Mudah-mudahan dari Dinas PUPR Aceh Utara telah mengusulkan untuk perbaikan jalan itu ke Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Aceh, makanya kita koordinasi dulu ya,” kata Kabag Humas Setdakab Aceh Utara ini. (arm/hra)