RAKYAT ACEH | LHOKSUKON – H Sudirman, SE, akrap dikenal Haji Uma menyematkan medali emas, perak dan perunggu kepada atlet cabor terbang layang DF kelas Schweizer SGU2-22 putra di venue bandara Malikussaleh, Krueng Mane, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, Senin 16 September 2024.
Sementara pengalungan medali untuk mata lomba precision landing dual seater putra, Panji Agrya Kusuma atlet Papua Tengah dilakukan oleh Aspotdirga TNI AU Marsma TNI Fajar Adryanto, MSi.
Posisi kedua pada mata lomba ini diraih M Saeful Yunanto dari Jawa Timur sehingga berhak untuk medali perak, dan medali perunggu kepada atlet Daerah Istimewa Yogyakarta, Danag Tri Nugroho.
Selanjutnya untuk mata lomba duration flight dual seater putri, pengalungan medali dilakukan oleh Technical Delegate cabor terbang layang Kolonel Prasetyo Herminto, SIP, MAP, didampingi oleh Ketua Panitia Pelaksana Letkol Lek Farid Nazmi, ST, MMSc.
Sekedar mengetahui, hingga hari 10 pelaksanaan pertandingan cabor terbang layang di venue bandara Malikussaleh, kontingen DKI Jakarta masih dipuncak klasemen sementara penerimaan medali.
DKI Jakarta sudah mengoleksi 3 emas, 1 perak dan 3 medali perunggu. Penyerahan medali dan mascot PON XXI Aceh-Sumut , kepada atlet terbang layang dilakukan H Sudirman atau yang akrap disapa H Uma anggota DPD RI, Senin petang.
Adapun tiga mata lomba yang final hingga hari ke-10 masing-masing precision landing dual seater putra, duration flight dual seater putra, dan duration flight dual seater putri.
“Ini adalah untuk posisi medali ke 22 hingga ke 30, dari jumlah sebanyak 42 medali yang diperebutkan pada cabor terbang layang,” jelas Ketua Panitia Pelaksana Farid Nazmi, ST, MMSc. (ung/hra)