RAKYAT ACEH I MEULABOH – Hujan deras yang terus-menerus mengguyur Kabupaten Aceh Barat beberapa hari terakhir, telah menyebabkan debit air daerah aliran sungai (DAS) meningkat dan sangat berpotensi meluasnya banjir luapan.
Namun saat ini belum ada laporan tentang reaksi warga yang mengungsi imbas banjir. Juga tidak ada laporan terjadinya longsor dan kerusakan infrastruktur baik jalan maupun jembatan.
“Saat ini belum ada informasi yang kami terima terjadinya longsor dan juga tidak ada kerusakan jalan yang parah dan jembatan akibat banjir yang terjadi di sejumlah desa di Kabupaten Aceh Barat,” Kata Kadis PUPR Aceh Barat, Dr. Kurdi, di Meulaboh, Sabtu (21/9/2024).
Namun demikian, kata Dr Kurdi, Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas PUPR Aceh Barat tetap siaga dengan alat berat, bila sewaktu-waktu menerima ada laporan ada terjadinya longsor dan kerusakan jalan.
“Tapi tim TRC tetap stanby, jika ada laporan langsung menuju kelokasi kejadian,” ucap Dr Kurdi.
Kesiapan Tim TRC PUPR dalam menyikapi banjir luapan ini, harus sigap demi memastikan kelancaran lalulintas masyarakat dan petugas dalam mengevaluasi jika terjadi bencana.
“Jika terjadi longsor, tim TRC bakal menurunkan alat berat untuk membersihkan badan jalan, yang penting lalulintas masyarakat dan petugas dapat lancar,” ungkapnya.
Meskipun demikian, Dr Kurdi berharap agar tidak sampai terjadi longsor jalan dan jembatan putus selama banjir luapan ini.(den)
