Menu

Mode Gelap
Ketua Panwaslih Bireuen : Pelaku Money Politik Akan Disanksi Liverpool kembali ke puncak klasemen setelah taklukkan Brighton 2-1 Jelang Pilkada, Kapolres Bireuen Ajak Masyarakat Jaga Keamanan dan Kedamaian Potret Timur Tengah: Serangan udara Israel ke sejumlah wilayah Lebanon Korut, Rusia salahkan AS atas peningkatan ketegangan Semenanjung Korea

UTAMA · 25 Oct 2024 14:28 WIB ·

Isu Haji Uma Meninggal Dunia Adalah Hoaks, Staf Ahli: Akan Kita Tempuh Jalur Hukum Jika Terus Berlanjut


 Anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman (Haji Uma) Perbesar

Anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman (Haji Uma)

JAKARTA –  Publik Aceh sempat dikejutkan oleh munculnya isu meninggalnya anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) asal Aceh, H. Sudirman Haji Uma yang beredar di platform sosial media Tiktok beberapa hari terakhir ini.

Namun isu atau rumor tersebut dipastikan sepenuhnya tidak benar atau hoaks. Hal ini berdasarkan konfirmasi langsung Staf Ahli anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman Haji Uma, Jum’at (25/10/2024).

“Alhamdulillah, Haji Uma dalam keadaan sehat dan saya sedang bersama beliau di Jakarta. Jadi, isu yang beredar di tiktok itu saya pastikan tidak benar atau hoaks yang sengaja disebarkan pihak tertentu yang tidak bertanggung jawab”, ujar Mulyadi Syarief, Staf Ahli H. Sudirman Haji Uma.

Lebih lanjut, Mulyadi Syarief menyatakan belum mengetahui secara pasti motif dan tujuan dari penyebar hoaks ini. Namun hal ini sedikit banyak telah memunculkan keresahan dan kegaduhan dimasyarakat yang terus mempertanyakan kebenaran dari isu tersebut.

Untuk itu, dirinya berharap agar tindakan ini terlepas apapun motif dan tujuannya agar dapat dihentikan. Karena bukan tidak mungkin, jika hal ini terus berlanjut maka pihaknya akan melaporkannya ke ranah hukum.

“Kita berharap apapun motif dan tujuannya agar hal ini dapat dihentikan. Karena jika terus berlanjut, bukan tidak mungkin kita akan menempuh jalur hukum atas tindak penyebaran berita bohong sebagaimana diatur dalam ketentuan KUHP dan UU ITE”, tegas Mulyadi Syarief.

Diakhir pernyataannya, Mulyadi Syarief berharap masyarakat senantiasa untuk dapat menggunakan media sosial secara bijak dengan menyampaikan berita atau hal yang positif dan bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun masyarakat secara luas.

Selain itu, kecenderungan kekinian dimana terjadi degradasi akhlak dalam bersikap khususnya di media sosial. Dampaknya mencoreng nilai dan norma keacehan serta merugikan orang lain. Namun, perlu perlu disadari, ada aturan hukum mengikat atas setiap tindak pelanggaran dalam penggunaan media sosial. (rz)

Artikel ini telah dibaca 57 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Tiket Sudah Mulai Dijual, Persiraja vs Penang FC Dipimpin Wasit FIFA

3 November 2024 - 23:19 WIB

Liverpool kembali ke puncak klasemen setelah taklukkan Brighton 2-1

3 November 2024 - 15:51 WIB

Gelar Apel Akbar Pemenangan Pilkada 2024, DPW PKS Aceh Siap Menangkan Mualem-Dak Fadh

2 November 2024 - 11:04 WIB

Keandalan Listrik PLN Dukung Sukses Debat Pilkada Aceh 2024

2 November 2024 - 08:18 WIB

Pj Bupati Iswanto: Expo IPEMI Gairahkan Kemajuan UMKM Aceh Besar

2 November 2024 - 07:55 WIB

Palestina Ungkap Laporan Kondisi Buruk Tahanan Gaza Di Penjara Israel

1 November 2024 - 15:19 WIB

Trending di INTERNASIONAL