BANDA ACEH – Muhammad Daud, pria kelahiran Aceh Utara yang sedang viral di media sosial setelah gagal Debat ketiga calon Gubernur Aceh pada selasa 12 November 2024 lalu.
Muhammad Daud dilaporkan oleh Bustami Hamzah calon Gubernur Aceh karena merasa dirinya sudah difitnah dan dicemarkan nama baiknya dengan cara menista.
Hal itu terjadi pada saat berlangsungnya debat publik ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh di The Pade Hotel, Selasa (19/11/2024) lalu.
Lalu siapa Muhammad Daud atau yang lebih akrab disapa Daud Haji Uma itu?
Hasil penelusuran ternyata Daud bukan orang sembarangan yang tidak sekolahan, Daud menyelesaikan pendidikan terakhir di Pasca Sarjana Unsyiah pada tahun 2016 dan menjadi Dosen tetap di Universitas Abulyatama Aceh yang namanya tercatat di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kemendikbud RI.
Selain itu Daud merupakan salah seorang staf Ahli Anggota DPD RI H. Sudirman Haji Uma sejak tahun 2014 dan juga sebagai Sekjen DPP Partai SIRA sejak tahun 2018.
Tidak berhenti disitu, Daud juga sebagai asisten sutradara film Eumpang Breuh yang sangat fenomenal di Aceh dan menjadi sutradara film komedi Aceh produksi Eumpang Breuh pasca meninggalnya Ayah Doe Sutradara Eumpang breuh tahun 2019 silam.
Daud juga orang yang memberikan informasi awal kepada Haji Uma terkait kasus Imam Masykur dan ikut mendampingi advokasi kasus Imam Masykur hingga selesai.
Dikonfirmasi terkait laporan polisi terhadap dirinya oleh kuasa hukum Bustami Hamzah atau Om Bus, Daud merespon baik atas laporan tersebut “Tidak ada yang diprovokasi terkait terhentinya Debat tersebut, semua sudah sesuai prosedur, masalah langkah hukum kita serahkan proses nya kepada penegak hukum,” ungkap Daud.
Daud menambahkan terkait dirinya dipolisikan oleh Om Bus merupakan hak setiap warga negara dan dirinya sangat menghormati proses hukum
“Saya sangat menghormati proses hukum dan saya juga sering menghadapi proses hukum terutama dalam membantu fasilitasi advokasi hukum untuk masyarakat Aceh yang membutuhkan, nanti kita akan tetap kooperatif,” tutup Daud. (rz)