BANDA ACEH – Muhammad Saman, S.Ag, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Forum Pemred Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Aceh periode 2024-2029, dalam rapat pengurus yang dilaksanakan pada Sabtu (30/11/2024).
Fokus utama dari forum ini adalah untuk menyusun kepengurusan Forum Pemred SMSI Aceh yang akan mendukung dan memperkuat kerja-kerja jurnalistik di daerah tersebut.
Keputusan untuk memilih Muhammad Saman tidak terlepas dari rekam jejaknya yang mengesankan dalam dunia jurnalistik.
Sebelum penetapan ini, Ketua Forum Pemred dijabat oleh Nurdinsyam, Pemred Acehherald, yang juga telah memberikan sumbangsih besar bagi perkembangan media di Aceh.
Aldin NL, Ketua SMSI Aceh, memberikan ucapan selamat kepada Muhammad Saman atas terpilihnya secara aklamasi sekaligus mengucapkan terima kasih kepada Nurdinsyam atas dedikasi dan kontribusinya selama menjabat.
Pemilihan ketua baru Forum Pemred SMSI Aceh ini sesuai dengan arahan dari SMSI Pusat yang dibenarkan melalui surat resmi nomor: 0272/SMSI-Pusat/X/2024 yang dikeluarkan pada tanggal 09 Oktober 2024.
Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa periode kepengurusan SMSI pusat telah berakhir, sehingga kepengurusan Forum Pemred juga perlu dilakukan penataan ulang.
Aldin NL menekankan pentingnya menyusun dan menata kembali pengurus agar dapat merespons tantangan yang ada dalam dunia media.
Muhammad Saman bukanlah sosok baru dalam dunia jurnalistik di Aceh. Ia telah memulai karirnya jauh sebelum bencana tsunami memporak-porandakan Aceh pada tahun 2004 dengan bergabung sebagai wartawan di Harian Analisa Medan.
Pengalaman jurnalistik yang dimilikinya sangat kaya, mengingat ia juga menjabat sebagai Wakil Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh saat ini.
Selain itu, Saman juga pernah menjadi Sekretaris Jenderal Kaukus Wartawan Peduli Syariat Islam (KWPS) Aceh, yang mengindikasikan komitmennya untuk memperjuangkan nilai-nilai syariat dalam ranah pemberitaan.
Dalam kepemimpinannya, Muhammad Saman diharapkan dapat membawa Forum Pemred SMSI Aceh ke arah yang lebih baik dengan meningkatkan kualitas media online dan menjunjung tinggi etika jurnalistik.
Dengan jaringan yang kuat dan pengalamannya di berbagai posisi, Saman memiliki potensi besar untuk menciptakan sinergi antara media online dan masyarakat, serta antara media dengan lembaga pemerintah dan swasta.
Ke depan, tantangan bagi Forum Pemred SMSI Aceh adalah untuk meningkatkan profesionalisme dan integritas dalam peliputan berita, terutama dalam menghadapi isu-isu yang sensitif di Aceh.
Di bawah kepemimpinan Muhammad Saman, diharapkan Forum Pemred dapat berkontribusi positif terhadap perkembangan industri media di Aceh dan mencapai tujuan bersama dalam memberikan informasi yang akurat dan bermanfaat bagi masyarakat.
Terpilihnya Muhammad Saman sebagai Ketua Forum Pemred SMSI Aceh adalah langkah strategis yang diharapkan dapat mengoptimalkan hubungan antar media serta menjawab tantangan zaman digital yang semakin kompleks.(drh)