class="post-template-default single single-post postid-127760 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Bupati Pidie Jaya Terpilih Ajak SKPK Bekerja Hilangkan Stigma Daerah Termiskin Stok Beras Bulog Lhokseumawe Cukup 3 Bulan Kedepan PUPR Aceh Barat Dukung Rencana Membuka Kembali PDAM Tirta Meulaboh Presiden Prabowo Harus Merdekakan Palestina Polisi Didesak Ungkap Tuntas Kasus Perbudakan ABK Aceh di Kapal Ikan Asing

NANGGROE BARAT · 1 Dec 2024 18:27 WIB ·

Ruas Jalan Jalur Dua Kota Sinabang di Overlay


 Ruas Jalan Jalur Dua Kota Sinabang di Overlay Perbesar

RAKYAT ACEH | SINABANG – Ruas jalan sepanjang 2.800 meter di jalur dua Teuku Diujung, yang berada di pusat kota Sinabang, Kabupaten Simeulue, mulai dilakukan overlay lapisan perkerasan tambahan.

Sepanjang 2.800 meter overlay ruas jalan aspal jalur dua itu, dengan tingkat ketebalan dan kepadatan 3 cm, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2024.

Hal itu disampaikan Iskandar, salah seorang pengawas kegiatan APBN untuk overlay ruas jalan aspal jalur dua, yang merupakan satu-satunya jalan jalur dua yang tersibuk dilintasi oleh pengguna.

“Kegiatan APBN tahun 2024, untuk overlay aspal jalan jalur dua, sepanjang 2.800 meter, yang dimulai hari ini, pelaksanaan pekerjaannya,” kata Iskandar, dari keterangan yang diterima Media Center Aceh, Minggu, 1 Desember 2024.

Lebih lanjut sebut Iskandar,  untuk kegiatan yang bersumber dari APBN senilai Rp8 miliar itu, diperuntukan ke Kabupaten Simeulue, selain kegiatan untuk overlay aspal juga termasuk untuk kegiatan fisik lainnya yang menjadi tanggungjawab pihak pemerintah pusat.

“Anggarannya sekitar Rp8 miliar. Tapi anggaran itu bukan hanya untuk kegiatan overlay, juga masih ada kegiatan fisik lain, yang menjadi tanggungjawab pemerintah pusat yang ada di pulau Simeulue,” imbuh Iskandar.

Diketahui ruas jalan aspal jalur dua itu, merupakan satu-satunya ruas jalan jalur dua yang ada di pulau Simeulue dengan kondisi yang baik dan mendapat perawatan secara kontinyu, dibandingkan dengan kondisi ruas jalan jalur dua yang ada di Langi, Ibukota Kecamatan Alafan.

Jalan jalur dua di ibukota Kecamatan Alafan itu, mangkrak dan tidak tuntas dikerjakan sejak tahun 2017 silam, yang menghabiskan sekitar Rp12 miliar, bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID). (ahi/hra)

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Kejaksaan Menerima Berkas Perkara Diduga Keterlibatan Ketua MAA Aceh Jaya

22 January 2025 - 21:55 WIB

BPH Migas, Kurangi Kuota Minyak Tanah Bersubsidi Untuk Simeulue 

22 January 2025 - 19:12 WIB

PUPR Aceh Barat Dukung Rencana Membuka Kembali PDAM Tirta Meulaboh

22 January 2025 - 16:00 WIB

DP2KB Simeulue: Masih Terjadi Kasus Kekerasan dan Minim Fasilitas Kota Ramah Anak

21 January 2025 - 18:23 WIB

Tangani Serius Stunting, Stakeholder Aceh Barat Gandeng Mifa Sebagai Orang Tua Asuh

21 January 2025 - 18:14 WIB

Capai Rp 40 Juta, Satu Kali Pemberian Program Makan Bergizi Gratis di Simeulue

20 January 2025 - 18:27 WIB

Trending di NANGGROE BARAT