class="post-template-default single single-post postid-128221 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Komnas HAM Harus Tuntaskan Penyelidikan HAM Berat Aceh Israel Serang Gaza Usai Kesepakatan Gencatan Senjata Tambang Giok di Myanmar Runtuh Lagi, korban tewas capai 32 jiwa Nasri Resmi Dilantik Sebagai Kepala BPMA Kanwil Kemenkum Aceh Dorong Pemko Lhokseumawe Raih Indeks Hukum Terbaik

INTERNASIONAL · 8 Dec 2024 16:51 WIB ·

Mantan Menhan Korsel ditangkap Terkait Deklarasi Darurat Militer


 Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Yong-hyun saat menghadiri pertemuan bersama Kementerian Pertahanan Amerika Serikat dan Korsel di Washington DC, 31 Oktober 2024. 
Perbesar

Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Yong-hyun saat menghadiri pertemuan bersama Kementerian Pertahanan Amerika Serikat dan Korsel di Washington DC, 31 Oktober 2024.

Rakyat Aceh | Ankara – Mantan Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Yong-hyun ditangkap pada Minggu (8/12) pagi atas perannya dalam deklarasi darurat militer pekan lalu yang memicu krisis politik yang semakin parah di negara itu.

Kim Yong-hyun, yang sebelumnya telah mengundurkan diri, ditahan menyusul deklarasi darurat militer singkat yang diumumkan oleh Presiden Yoon Suk-yeol.

Deklarasi tersebut dibatalkan hanya beberapa jam setelah parlemen menolaknya melalui pemungutan suara, menurut laporan Yonhap News yang berbasis di Seoul.

Sebelumnya, Kim telah dikenakan larangan bepergian.

Penyelidikan polisi juga telah diluncurkan terhadap Presiden Yoon dan beberapa pihak lainnya atas dugaan pemberontakan.

Penangkapan ini terjadi sehari setelah Presiden Yoon berhasil lolos dari mosi pemakzulan di parlemen.

Enam partai oposisi telah mengajukan mosi tersebut, yang membutuhkan minimal 200 suara dari total 300 anggota parlemen untuk disahkan.

Namun, boikot hampir total dari Partai Kekuatan Rakyat (People Power Party/PPP) pendukung Yoon menyelamatkan presiden yang tengah menghadapi tekanan politik itu, kendati masa depan karier politiknya masih tidak pasti.

Pihak oposisi berencana mengajukan mosi pemakzulan baru pada pekan ini.

Sumber: Anadolu

ANTARA 2024

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Hamas dan Israel sepakati gencatan senjata, simak Poin-Poin nya

16 January 2025 - 15:13 WIB

Ilmuwan Berhasil Kembangkan Otak Simpanse Tercanggih

15 January 2025 - 15:55 WIB

Korban Tewas Akibat Kebakaran di Los Angeles Bertambah Jadi 24 Orang

13 January 2025 - 16:04 WIB

Khabib Nurmagomedov Diusir dari pesawat Frontier Airlines

13 January 2025 - 14:36 WIB

Los Angeles Kebakaran Hebat, Cegah Penjarahan Pembatasan Wilayah Evakuasi Diberlakukan

10 January 2025 - 15:45 WIB

Momen Prabowo Tiba di Malaysia Disambut Pejabat Tinggi dan Jajar Kehormatan

9 January 2025 - 14:29 WIB

Trending di INTERNASIONAL