class="post-template-default single single-post postid-133205 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
30 Tim Ikut Turnamen Futsal Dua Putra Cup I, Perebutkan Total Hadiah Rp 25 Juta Dandim 0111/Bireuen Tinjau Lokasi RLTH TMMD Nyak Syi Ikut Retreat Di Akmil Magelang Plt Sekda Alhudri Hadiri Upacara Pemberangkatan Satgas Yonmek TNI  Konga untuk Misi Perdamaian ke Lebanon 207 Peserta Ikuti Gema Anak Sholeh HUT PT PIM

NANGGROE BARAT · 20 Feb 2025 18:09 WIB ·

Kerugian Kebakaran di Simeulue Capai Rp 29 Miliar


 Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue, Zulfadli. Perbesar

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue, Zulfadli.

RAKYAT ACEH | SIMEULUE – Sekitar Rp 29 miliar lebih, kerugian bencana kebakaran yang meludeskan putusan unit rumah dan toko milik korban, di pasar ibukota Kecamatan Simeulue Tengah, Kabupaten Simeulue, Minggu, 16 Februari 2025.

Dampak bencana kebakaran yang meludeskan 44 unit Ruko dan 6 unit ruko lainnya dirusak, dengan estimasi kerugian sekitar Rp 29.263.600.000 itu, disampaikan Kalaksa BPBD Simeulue, Zulfadli kepada Harian Rakyat Aceh, Kamis 20 Februari 2025.

“Dampak kebakaran yang pasar ibukota Kecamatan Simeulue Tengah, untuk sementara dengan estimasi kerugian sekitar Rp 29.263.600.000”, kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue.

Masih menurut Kalaksa BPBD Simeulue, dampak bencana  musibah kebakaran itu sebanyak 50 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 155 jiwa, kehilangan tempat tinggal dan satu warga korban luka bakar, Mhd. Hasan Malintang (30).

Sebelumnya bencana kebakaran yang meludeskan dan merusak puluhan unit rumah dan toko milik warga di pasar desa Kampung Aie, yang merupakan pusat ibukota Kecamatan Simeulue Tengah, terjadi sekitar pukul 03:30 WIB dan api dapat dipadamkan sekitar pukul 06:30 WIB.

Pemerintah Kabupaten Simeulue juga telah menetapkan masa tanggap darurat selama 7 hari, sejak tanggal 16-22 Februari 2025. Selama masa tanggap darurat itu, pihak Pemerintah setempat sediakan makanan untuk korban kebakaran, serta 24 jam tim medis disiagakan untuk kepentingan korban kebakaran.

Kalaksa BPBD Simeulue kembali mengingatkan kepada seluruh warga, supaya untuk ekstra pengawasan dan hati-hati terhadap potensi bencana kebakaran. “Kita himbau warga untuk ekstra pengawasan dan hati-hati terhadap potensi yang dapat memicu terjadinya kebakaran, baik itu dirumah maupun diluar rumah”, imbuh Zulfadli.

Sementara untuk bantuan yang berasal dari pihak perseorangan, organisasi maupun pihak pemerintah, juga terus mengalir dan termasuk penggalangan donasi yang digelar dari berbagai kalangan, termasuk panggalangan yang dilakukan pelajar.  (ahi/hra)

Artikel ini telah dibaca 45 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Satu Warga Simeulue, Produksi Limbah Sampah 0,5 Kilogram

21 February 2025 - 17:49 WIB

Demo Aliansi Siaga, Soroti PT Raja Marga dan Nasib Honorer Simeulue 

20 February 2025 - 19:04 WIB

Kawal Pemekaran Kota Meulaboh, Panitia Hadiri Munas Forkonas di Jakarta

20 February 2025 - 11:54 WIB

Ketua Dewan dan Sopir di Simeulue, Dukung Gubernur Aceh Hapus Barcode di SPBU

19 February 2025 - 18:34 WIB

60 Persen Rusak Fasilitas PDAM Tirta Fulawan

17 February 2025 - 19:02 WIB

34 Penindakan dan 315 Teguran Selama 7 Hari OPS Keselamatan Seulawah 

16 February 2025 - 18:37 WIB

Trending di NANGGROE BARAT