RAKYAT ACEH | SUBULUSSALAM – Dugaan program titipan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun anggaran 2025 di Kota Subulussalam kini tengah menjadi sorotan publik.
Dana yang di ploting pada APBDes tersebut terdapat 12 kegiatan yang diduga kuat merupakan program titipan dari pihak tertentu. Dari 12 kegiatan tersebut anggaran yang paling fantastis yaitu kegiatan pelatihan kelistrikan dan pelatihan pertukangan yang masing-masing menelan anggaran Rp 15 juta per Desa se Kota Subulussalam.
Salah satu sumber Rakyat Aceh yang enggan disebutkan namanya yang juga merupakan Kepala Desa, Selasa, 11 Maret 2025, menjelaskan, bahwa undangan dari pihak penyelenggara sudah mereka terima untuk mengikuti kegiatan tersebut. Untuk 1 desa diminta 1 orang utusan mengikuti pelatihan kelistrikan begitu juga dengan pelatihan pertukangan hanya 1 orang peserta yang diminta.
Masih menurut sumber, pelaksanaan kegiatan pelatihan tersebut digelar di Medan, Sumatera Utara selama 4 hari yang akan berangkat pada bulan ini. Bahkan sumber memberikan pribahasa bahwa mereka seperti buah simalakama. “Sebenarnya kami ini sudah seperti buah simalakama. Enggak di makan mati ibu, dimakan mati bapak,” keluhnya.
Saat ditanya siapa dibalik pelaksana kegiatan tersebut, sumber enggan menyebutkan tapi dia hanya mengungkapkan “Sudah kamu tau itu. Susah untuk dibilang,” ungkapnya. (lim/hra)