class="post-template-default single single-post postid-135661 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Aster Kasdam IM Tinjau Program Sergab di Wilayah Kodim 0111/Bireuen Perang Kembali Mengguncang Suriah usai Runtuhnya Rezim Assad, Situasi Makin Memanas? 16 Napi Lapas Kutancane yang Kabur Berhasil Ditangkap, Berawal dari Minta Bilik Asmara Tender Gedung MTQ Diduga Kangkangi Sejumlah Aturan, Termasuk Kesepakatan Bersama DPRK. 9 Hal yang Bisa Membatalkan Puasa Ramadhan Menurut Buya Yahya

METROPOLIS · 12 Mar 2025 14:03 WIB ·

Alami Sakit di Malaysia, Dua Warga Aceh di Fasilitasi Pemulangannya oleh Haji Uma dan PPAM


 FOTO : Anggota DPD RI asal Aceh H. Sudirman Haji Uma dan Persatuan Perantau Aceh Malaysia (PPAM) kembali membantu pemulangan 2 warga Aceh di Malaysia karena kondisi kesehatannya yang memburuk. FOTO IST Perbesar

FOTO : Anggota DPD RI asal Aceh H. Sudirman Haji Uma dan Persatuan Perantau Aceh Malaysia (PPAM) kembali membantu pemulangan 2 warga Aceh di Malaysia karena kondisi kesehatannya yang memburuk. FOTO IST

RAKYAT ACEH | BANDA ACEH – Anggota DPD RI asal Aceh dan Persatuan Perantau Aceh Malaysia (PPAM) kembali membantu pemulangan 2 warga Aceh di Malaysia karena kondisi kesehatannya yang memburuk.

Dua warga Aceh tersebut yakni Wahyuddin (32) asal Gampong Cot Muda Itam, Kecamatan Peureulak, Aceh Timur serta Saiful Bahri (25) asal Gampong Meunasah Tutong Kecamatan Matang Kuli, Aceh Utara.

Mereka tiba di Bandara Internasional Kuala Namu, Sumatera Utara pada Selasa (11/3/2025) pukul 09:30 WIB. Selanjutnya mereka dipulangkan ke kampung masing-masing di Aceh Timur dan Aceh Utara dengan mobil penumpang minibus Hiace yang difasilitasi H. Sudirman Haji Uma, Anggota DPD RI dapil Aceh.

Proses pengurusan terhadap pemulangan Wahyuddin dan Saiful Bahri dari Malaysia diawali surat dari Kepala Desa (Keuchik) Gampong kepada anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman atau Haji Uma yang berisikan permohonan bantuan untuk memfasilitasi pemulangan warganya yang sedang sakit di Malaysia.

Pemulangan keduanya masing-masing membutuhkan biaya sebesar Rp 13,9 juta. Untuk Wahyuddin, biaya berasal dari pihak keluarga Rp 10.200.000 dan sumbangan dari PPAM sebesar Rp 3.700.000.

Sedangkan biaya pemulangan Saiful Bahri berasal dari keluarga Rp 12.400.000 serta sisanya dibantu Haji Uma Rp 1.500.000. Selain itu, Haji Uma juga membantu biaya transportasi bagi keduanya dari Bandara Kuala Namu ke Aceh Rp 550.000.

Sementara itu, pihak keluarga dari Saiful Bahri dan Wahyuddin mengucapkan rasa terima kasih Haji Uma dan Ketua PPAM di Malaysia, Teuku Ricky serta semua pihak yang telah ikut berkontribusi membantu pemulangan anggota keluarganya.(ra/drh)

Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Mualem : Upayakan Keberangkatan Jemaah Haji Indonesia dari Aceh

12 March 2025 - 20:08 WIB

PAN Banda Aceh Buka Pendaftaran Formatur untuk Ketua DPD

11 March 2025 - 23:32 WIB

BUMG Gampong Lamkeunung Kembangkan Bricket LK Coffee

11 March 2025 - 17:45 WIB

Personel Ditlantas Polda Aceh Bagikan Takjil untuk Pengendara

10 March 2025 - 22:08 WIB

EXSIS Ramadhan USK Resmi Dibuka Ketua TP PKK Aceh

9 March 2025 - 22:56 WIB

FUQAHA dan IPQAH Aceh Besar Tadarus Bersama di Masjid Ath Thahirah Lamcot

9 March 2025 - 22:15 WIB

Trending di METROPOLIS