class="wp-singular post-template-default single single-post postid-136780 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
Ironis, Panitia MTQ Aceh Utara Tak Sediakan Pemondokan dan Makan Harian Kafilah Ismail Adam Nahkodai Forum Komite Sekolah SMA, SMK, dan SLB se-Kabupaten Bireuen BI Bersama Tim Pengendalian Inflasi Siap Jaga Inflasi di Sumatera  Tim Gabungan Periksa Jajanan Anak, Mengandung Unsur Babi di Pasar Kota Sinabang  Astronot -20 Masuki Stasiun Luar Angkasa China

LHOKSEUMAWE · 24 Mar 2025 18:27 WIB ·

Menag Lantik Prof. Danial jadi Rektor IAIN Lhokseumawe


 Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, MA, secara resmi melantik Prof. Dr. Danial, M.Ag sebagai Rektor IAIN Lhokseumawe periode 2025 – 2029. FOR RAKYAT ACEH. Perbesar

Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, MA, secara resmi melantik Prof. Dr. Danial, M.Ag sebagai Rektor IAIN Lhokseumawe periode 2025 – 2029. FOR RAKYAT ACEH.

RAKYAT ACEH | JAKARTA – Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, MA, secara resmi melantik Prof. Dr. Danial, M.Ag sebagai Rektor IAIN Lhokseumawe periode 2025 – 2029.

Prosesi pelantikan itu berlangsung di Operation Room gedung pusat Kementerian Agama bersama tiga Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) lainnya. Yakni Rektor UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan, Rektor IAIN Metro Lampung dan Rektor IAIN Ponorogo.

Hadir sebagai saksi, Sekretaris Jenderal Kamaruddin Amin dan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Suyitno.

“Hari ini yang bersejarah buat kita semuanya. Karena kita pada bulan Suci Ramadan ini, kita melantik empat pimpinan di lingkungan UIN Kementerian Agama Republik Indonesia. Di sini ada dua laki-laki, dua perempuan, jadi ini berkesetaraan,”kata Menag Nasaruddin Umar saat pelantikan. Menag menegaskan bahwa para rektor yang dilantik telah melalui proses seleksi ketat dan dipilih berdasarkan rekomendasi tim penilai.

“Kami sangat percaya bahwa kalian setelah dilakukan berbagai macam seleksi yang berlapis dan juga atas rekomendasi dari tim penilai dan berbagai macam perkembangan, maka akhirnya saudara-saudarilah yang dipilih untuk menjadi pimpinan di perguruan tingginya masing-masing,”ungkapnya.

Menag juga menekankan pentingnya menjaga efektivitas dan efisiensi dalam birokrasi PTKIN.

“Misi kita sekarang oleh Pak Prabowo adalah pembersihan, terutama pembersihan di lingkungan Kementerian Agama. Kita tidak ingin di lingkungan perguruan tinggi ada sesuatu yang tidak efisien, tidak efektif,” tegasnya.

Selain itu, Menag mengingatkan bahwa rektor PTKIN tidak hanya berperan sebagai akademisi, tetapi juga sebagai figur yang membawa nilai-nilai dakwah bagi masyarakat.

“Saudara-saudara kepemimpinan tidak hanya diminta untuk menjadi manusia akademik yang sejati, tapi juga ada beban tambahan, harus berfungsi sebagai da’i atau mubaligh atau menjalankan fungsi dakwah untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat non-akademik sekalipun,” tuturnya.

Ia juga meminta para rektor untuk memperhatikan lingkungan sekitar kampus, termasuk rumah-rumah kos yang dihuni mahasiswa. “Jangan sampai nanti bersebelahan dengan laki-laki dan perempuan, pisahkan rumah kos laki-laki dan rumah kos perempuan. Dan saya mohon rektor ikut mengintervensi hal-hal yang seperti ini,”terangnya.(arm/ra)

 

Artikel ini telah dibaca 90 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Aliansi Kutaradja Menggugat Gelar Aksi Damai Menolak UU TNI

26 April 2025 - 09:27 WIB

BI Bersama Tim Pengendalian Inflasi Siap Jaga Inflasi di Sumatera 

25 April 2025 - 18:16 WIB

Bupati Aceh Utara Luncurkan Program Tahfidz Al-Qur’an Jenjang SD dan SMP

24 April 2025 - 18:40 WIB

Wakapolda Brigjen Ari Wahyu Widodo Jadi Pemateri pada Raker PLN UID Aceh

24 April 2025 - 17:57 WIB

Kapolda Aceh Terima Audiensi Plt Sekda Aceh: Bahas Sinergi Pemerintah dengan Kepolisian

24 April 2025 - 17:34 WIB

Anggota DPR Minta Pemerintah Evaluasi Mundurnya 1.957 CPNS

24 April 2025 - 16:49 WIB

Trending di NASIONAL