class="wp-singular post-template-default single single-post postid-137135 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
Sijago Merah Lahap Satu Rumah dan Dua Sepeda Motor Hindari Penyalahgunaan Kenderaan Dinas, Pemkab Simeulue Bakal Pasang Logo Daerah Wabup Simeulue Mendadak Tinjau BBIP, 30 Persen Fasilitas Telah Rusak  AKBP Mughi Prasetyo Habrianto SIK Disambut Tradisi Pedang Pora 41 Santri Pesantren Terpadu Almuslim Peusangan Dikukuhkan Sebagai Alumni

NANGGROE TIMUR · 29 Mar 2025 17:34 WIB ·

Jelang Lebaran, Keuchik Lapang Barat Bayar BLT Pakai Uang Pribadi


 Keuchik Gampong Lapang Barat, Mukhtar Yusuf bayar BLT pakai uang pribadi kepada masyarakat setempat, Sabtu (29/3).
AKHYAR RIZKI RAKYAT ACEH Perbesar

Keuchik Gampong Lapang Barat, Mukhtar Yusuf bayar BLT pakai uang pribadi kepada masyarakat setempat, Sabtu (29/3). AKHYAR RIZKI RAKYAT ACEH

RAKYATACEH | BIREUEN – Keuchik Gampong Lapang Barat, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Mukhtar Yusuf, menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat desa setempat, Sabtu (29/3).

 

Sejumlah 27 warga diberikan BLT oleh Keuchik Mukhtar menjelang lebaran idul fitri 1446 Hijriah, dan diantar langsung ke rumah masing-masing penerima.

 

Keuchik Lapang Barat mengaku, penerima BLT memang kalangan fakir miskin yang sangat butuh bantuan pemerintah, sehingga menjelang berakhirnya bulan Ramadhan, pemerintah gampong berinisiatif menyalurkannya.

 

“Sebenarnya, Dana Desa (DD) belum cair untuk diplot sebagai penyaluran BLT, namun kami tak bisa bahagia jika fakir miskin tak ikut berbahagia di hari lebaran yang penuh dengan kebahagiaan. Makanya, dengan penyaluran BLT, semoga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan di hari raya idul fitri nantinya,” ujar Mukhtar.

 

Ia juga menyebutkan bahwa, BLT yang diserahkan kepada fakir miskin merupakan uang pribadinya, karena mengingat DD belum bisa dicairkan.

 

“Kita bersama Pemerintah Kabupaten Bireuen telah berupaya semaksimal mungkin agar dana desa dapat dicairkan sebelum lebaran. Namun, karena kendala dalam pengimputan usulan, sehingga belum bisa dicairkan,” sebutnya seraya mengapresiasi Pemkab Bireuen yang telah berusaha membantu para keuchik selama ini dalam pengurusan pencairan DD.

 

Diketahui, dari 609 desa yang ada di Kabupaten Bireuen, ratusan desa sudah dapat melakukan pencairan DD tahap pertama. Sementara ratusan lainnya, belum cair karena belum melakukan proses pengajuan administrasi hingga selesai. (akh)

Artikel ini telah dibaca 171 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Wagub Aceh Bahas Rencana Investasi dengan Dubes UEA

18 April 2025 - 06:43 WIB

Haji Uma Serahkan Dokumen Persoalan PPPK Aceh ke BKN dan Menteri PANRB

17 April 2025 - 23:24 WIB

Berkas Perkara Dua Tersangka Kasus TPPO Aceh Dilimpahkan ke Kejaksaaan, Haji Uma Apresiasi Kepolisian

17 April 2025 - 22:57 WIB

Peternakan Sapi Perah Cuan Besar Berkat Program MBG

17 April 2025 - 20:35 WIB

Mualem Silaturahmi dengan Abuya Amran dan Ziarah Makam Abuya Muda Waly

17 April 2025 - 18:22 WIB

Wakil Gubernur Aceh Bertemu Direktur Islamic Development Bank: Perkuat Komitmen Pembangunan Ekonomi dan SDM

17 April 2025 - 18:16 WIB

Trending di UTAMA