RAKYAT ACEH | BANDA ACEH – Aktivitas penyebrangan di Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh, meningkat signifikan selama masa Angkutan Lebaran (Angleb) Hari Raya Idulfitri 1446 H/2025 M.
Koordinator Pelabuhan Ulee Lheue, Muhammad Rikhwan Siregar mengatakan, berdasarkan data H-10 hingga H+7 Lebaran atau 21 Maret sampai 8 April 2025, total sebanyak 61.514 penumpang tercatat menggunakan layanan penyebrangan melalui Pelabuhan Ulee Lheue.
Dari total penumpang tersebut, sebanyak 30.877 orang berangkat dari Banda Aceh menuju Sabang dan sebaliknya, 30.637 orang datang ke Banda Aceh.
“Jumlah ini menunjukkan peningkatan dibanding periode yang sama tahun 2024 yang mencatat 60.120 penumpang, atau naik sekitar 2,3 persen,” kata Siregar, Rabu (9/4).
Siregar menjelaskan bahwa peningkatan ini mulai terlihat sejak 24 Maret, dengan lonjakan penumpang yang terus meningkat hingga hari kedua Lebaran. Puncak pergerakan penumpang terjadi pada H2 (2 April 2025) dengan total 6.310 penumpang, disusul oleh H+2 (4 April 2025) sebanyak 6.207 penumpang.
Selain penumpang, jumlah kendaraan yang melakukan penyebrangan juga tercatat cukup signifikan, meskipun mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
Siregar mengatakan bahwa selama periode Angkutan Lebaran 2025, tercatat sebanyak 13.791 unit kendaraan menyebrang melalui Pelabuhan Ulee Lheue. Jumlah tersebut terdiri dari 10.382 unit kendaraan roda dua dan 3.409 unit kendaraan roda empat.
Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024, sebut Siregar, tercatat penurunan total kendaraan sekitar 11,8 persen.
Pada tahun lalu, total kendaraan yang menyebrang mencapai 15.650 unit, dengan rincian 12.106 unit roda dua dan 3.544 unit roda empat.
“Penurunan paling mencolok terjadi pada kendaraan roda dua, yaitu sebesar 14,2 persen, sedangkan kendaraan roda empat menurun sekitar 3,8 persen,” pungkasnya. (Mag-01/min)