class="wp-singular post-template-default single single-post postid-137915 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
Bupati M. Nasrun Mikaris: Dampak MBG, Persatu Bulan Peredaran Uang Bisa Mencapai Rp5 Miliar di Simeulue Polres Bener Meriah Bekuk Dua Pelaku Curanmor MTsN 1 Banda Aceh Raih Juara Umum Event GENSA SMPN 1 Banda Aceh. Warga Tumpok Teungoh Ramai-ramai Bergotong Royong  Aston Villa bungkam Newcastle United 4-1

DAERAH · 15 Apr 2025 14:40 WIB ·

Kacabdisdik Aceh Timur Buka Kegiatan Kombel Guru


 FOTO :  Kacabdisdik Wilayah Aceh Timur, Rahmatsah Putra membuka kegiatan Komunitas Belajar (Kombel) guru di Aula SMAN 1 Peureulak. Perbesar

FOTO : Kacabdisdik Wilayah Aceh Timur, Rahmatsah Putra membuka kegiatan Komunitas Belajar (Kombel) guru di Aula SMAN 1 Peureulak.

RAKYAT ACEH | IDI – Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdisdik) Wilayah Aceh Timur, Rahmatsah Putra SPd MSM, membuka kegiatan Komunitas Belajar (Kombel) Guru berlangsung di Aula SMA Negeri 1 Peureulak, Senin (14/4/2025).

Kegiatan yang diikuti 346 orang guru dari berbagai jenjang sekolah menengah itu terbagi dalam tiga gelombang, masing masing gelombang mengikuti kegiatan selama 4 hari penuh.

Ketua panitia, Syariful Azhar SPd dalam laporannya dikirim ke media ini, Selasa (15/4) menyebutkan, peserta kegiatan gelombang satu ini merupakan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Kimia, dan Biologi.

Katanya, kegiatan ini dilaksanakan selama empat hari untuk setiap angkatan. Untuk angkatan pertama, 14 sampai 17 April 2025.

Sedangkan untuk angkatan kedua dan ketiga selanjutnya menyusul, hingga kegiatan ini berakhir 1 Mei 2025.

Syaiful menyampaikan, tujuan Kombel ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru sehingga pembelajaran dikelas dilaksanakan berdasarkan prinsip “samara” berkesadaran, bermakna dan menggembirakan, sebagaima pendekatan deep leraning yg sedang sosialisasi secara masif oleh Kemdikdasmen sekarang ini.

“Kita berharap guru tidak terjebak dalam rutinitas mengajar semata, tetapi juga aktif belajar dan berinovasi,” ujar Syariful.

Kacabdisdik Wilayah Aceh Timur, Rahmatsah Putra menegaskan, pentingnya kegiatan ini untuk peningkatan mutu pendidikan di Aceh Timur.

“Kita patut bersyukur, angka kelulusan siswa Aceh Timur ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN).terus meningkat. Tahun ini, tercatat sebanyak 818 siswa kita melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Negeri melalui jalur prestasi, SNBP dan SPAN-PTKIN dan masih ada jalur lainnya seperti SNBT dan kedinasan. Ini buah kerja keras kita bersama,” kata Rahmatsah.

Namun, ia juga menyampaikan sejumlah catatan dinataranya, guru-guru kita ini luar biasa, tapi kita harus jujur, masih ada yang perlu diperbaiki.

Dikatakannya, masih ada yang kurang semangat belajar, kurang disiplin hadir ke sekolah, dan kadang kurang kolaborasi antar sesama.

“Sudah cukup kita tidur, kini waktunya kita bangkit bersama,” tegas Rahmatsah dengan suara membakar semangat.

Ia juga menekankan, bahwa perubahan besar dimulai dari ruang-ruang kecil seperti komunitas belajar ini.

Rahmatsah mengungkapkan, jangan tunggu perubahan dari atas. Kalau guru mau maju, mulai dari duduk bersama seperti ini, berbagi praktik baik, saling koreksi, dan saling mendukung.

Lebih lanjut, ia mengajak seluruh guru untuk membangun budaya belajar yang berkelanjutan.

“Kita ingin guru Aceh Timur menjadi pelopor perubahan. Bukan hanya pintar di ruang kelas, tapi juga aktif membaca, menulis dan membimbing siswa untuk berpikir kritis dan kreatif,” ucap Rahmatsah.

Diharapkannya, dengan semangat kolaboratif yang dibangun melalui kegiatan ini. Cabdisdikdik terus berupaya dalam peningkatan kualitas pendidikan di Aceh Timur terus meningkat dan mampu bersaing di tingkat provinsi dan nasional.

Kegiatan komunitas belajar ini mendapat sambutan positif dari peserta. Beberapa orang guru mengaku mendapatkan inspirasi baru.

“Saya jadi lebih semangat untuk menyusun modul ajar yang kontekstual,” ungkap Nurul Aini, guru Bahasa Indonesia dari SMAN di wilayah Peureulak.

Hal yang sama juga disampaikan Zulkifli, guru Matematika. Katanya, bertemu dengan rekan guruh dari sekolah lain dapat membuka wawasan baru. Banyak trik mengajar yang bisa adaptasi di kelas.(ra)

Artikel ini telah dibaca 39 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Polres Bener Meriah Bekuk Dua Pelaku Curanmor

21 April 2025 - 15:10 WIB

Kapolda Aceh Melakukan Kunjungan Kerja ke Pulau Simeulue

19 April 2025 - 13:57 WIB

Aster Kodam IM Bersama Perum Bulog Aceh, Memastikan Harga Jual Gabah Sesuai HPP  

18 April 2025 - 14:20 WIB

Sijago Merah Lahap Satu Rumah dan Dua Sepeda Motor

17 April 2025 - 19:40 WIB

Perumda Bangun Sinergitas Dengan Bank Aceh dan Bappeda

17 April 2025 - 16:31 WIB

Polres Langsa Amankan 25 Kg Kokain dan 6 Tersangka

17 April 2025 - 11:37 WIB

Trending di DAERAH