class="wp-singular post-template-default single single-post postid-139311 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
BNN Kota Banda Aceh Gelar Program Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) di Gampong Peulanggahan Afwan dan Iqbal Calon Keuchik Tanjong Bungong, Pemilihan Dijadwalkan 28 Mei Real Madrid Menang Atas Sevilla dengan Skor 2-0, Kylian Mbappe Jadi Sorotan Siloam Oncology Summit 2025 Ungkap Kedokteran Nuklir Berpotensi Jadi Harapan Baru dalam Terapi Kanker Wali Kota Lhokseumawe Ganti Sekda dan Kadis PUPR

INTERNASIONAL · 7 May 2025 16:40 WIB ·

India Serang Pakai Rudal, Pakistan Akan beri “Balasan Setimpal”


 Roket darat-ke-darat Shaheen di Islamabad (foto: dok) Perbesar

Roket darat-ke-darat Shaheen di Islamabad (foto: dok)

RAKYAT ACEH | Islamabad – Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif pada Rabu pagi (7/5) mengatakan bahwa pihaknya akan memberikan “balasan setimpal” pada India yang telah menyerang kota-kota di Pakistan dengan rudal.

Dia menyebut tindakan India itu “serangan pengecut” dan “aksi perang”.

“Bangsa Pakistan dan angkatan bersenjata Pakistan tahu cara menghadapi musuh dengan sangat baik,” kata Sharif dalam sebuah pernyataan.

“Musuh tak akan pernah dibiarkan berhasil mencapai tujuan jahatnya,” katanya, menegaskan.

India mengaku telah melancarkan serangan rudal ke sembilan target di Pakistan dan wilayah Kashmir yang diperintah oleh Pakistan.

Juru bicara militer Pakistan Letjen Ahmed Sharif Chaudhry mengatakan bahwa India telah menembakkan rudal ke kota Bahawalpur, Muridke, Bagh, Muzaffarabad, dan Kotli dari wilayah udaranya sendiri.

Eskalasi di antara kedua negara nuklir yang bertetangga itu terjadi setelah serangan terjadi pada 22 April di Pahalgam, wilayah Kashmir India, yang menewaskan 26 orang.

India menyalahkan Pakistan atas serangan itu dan menuding adanya keterkaitan lintas batas antara Pakistan dengan pelaku serangan. Namun, Pakistan membantah tudingan itu.

Dalam pernyataan terpisah, Kementerian Luar Negeri Pakistan menyebut serangan India sebagai “aksi perang tanpa alasan dan terang-terangan” dan melanggar kedaulatan Pakistan.

 

“Situasi masih terus berkembang. Pakistan berhak memilih kapan dan di mana akan membalas sesuai Pasal-51 Piagam PBB dan hukum internasional,” kata kementerian itu.

Sementara itu, otoritas Punjab di Pakistan, yang berbatasan dengan India, mengumumkan keadaan darurat dan memerintahkan semua tempat pendidikan ditutup pada Rabu.

Sumber: Anadolu
ANTARA 2025

Artikel ini telah dibaca 52 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Afwan dan Iqbal Calon Keuchik Tanjong Bungong, Pemilihan Dijadwalkan 28 Mei

19 May 2025 - 17:33 WIB

Real Madrid Menang Atas Sevilla dengan Skor 2-0, Kylian Mbappe Jadi Sorotan

19 May 2025 - 17:29 WIB

Siloam Oncology Summit 2025 Ungkap Kedokteran Nuklir Berpotensi Jadi Harapan Baru dalam Terapi Kanker

19 May 2025 - 17:23 WIB

Israel Serang RS Indonesia, Semua Fasilitas Medis Gaza Utara Lumpuh

19 May 2025 - 15:11 WIB

Wali Nanggroe Bahas Penguatan Kerja Sama Aceh–Rusia di Moskow

18 May 2025 - 19:33 WIB

Jajaran Pemimpin Eropa Desak Israel Hentikan Serangan di Gaza

18 May 2025 - 16:11 WIB

Trending di INTERNASIONAL