class="wp-singular post-template-default single single-post postid-139292 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
Patroli Polres Dogiai diserang KKB di kawasan Kali Tuka Komunitas Wartawan Gelar Kongres JPFC ke-VI Badan Narkotika Nasional Kota Banda Aceh Rehabilitasi Penyalahgunaan Narkoba Di Balai Besar Lido Bogor Dirlantas Polda Aceh: Kasus Lakalantas di Aceh Paling Menonjol  Kalahkan Incumbent, Fadhli Terpilih Sebagai Keuchik Gampong Cot Puuk

DAERAH · 7 May 2025 15:49 WIB ·

Soal Ikan Mati di Sungai Suraya, Sekda Perintah DLHK Turun ke Lapangan


 Soal Ikan Mati di Sungai Suraya,  Sekda Perintah DLHK Turun ke Lapangan Perbesar

RAKYAT ACEH | SUBULUSSALAM – Heboh ribuan ikan mati di sungai Suraya Subulussalam yang terpampang di beranda Facebook netizen, Rabu (7/5/2025).

Mencuatnya sejumlah ikan mati tersebut setelah adanya unggahan salah seorang warga di Facebook milik Muzir Maha yang menautkan video yang terlihat sejumlah ikan mati terapung yang di videokan warga dengan menaiki perahu kayu.

Dalam percakapan warga yang terekam dalam video tersebut mengatakan bahwa ikan mati tersebut akibat limbah PMKS yang beralamat di Batu-batu ” Ikan mati akibat limbah pabrik di batu-batu. Kepada bapak Walikota dan DPR tolong di urus karena kami sebagai masyarakat mata pencarian kami hanya nelayan tapi dengan banyaknya ikan mati akibat limbah kami sangat dirugikan ” Isi percakapan di video tersebut.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Subulussalam, H. Sairun langsung memerintahkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) serta Kepala Dinas Perikanan untuk turun ke lapangan untuk mencek penyebab kematian yang diperkirakan mencapai ribuan ekor itu.

” Saya sudah perintahkan Kepala DLHK dan Kadis Perikanan untuk turun ke lapangan mencek penyebab ikan mati sebagaimana yang viral di media sosial hari ini. Kalau betul limbah PMKS penyebab kematian ikan itu Pemerintah akan mengambil tindakan tegas sesuai ketentuan yang berlaku ” Kata Sairun kepasa Rakyat Aceh melalui pesan singkatnya.

Sekda Sairun pun menyampaikan kepada Kepal DLHK dan Kepala Dinas Perikanan untuk menguatkan laporan usai dari lapangan kepada pimpinan untuk dilakukan kajian. Sairun pun menegaskan tidak main-main jika terbukti penyebab kematian ikan tersebut adalah limbah maka Pemerintah akan menindak tegas (lim)

Artikel ini telah dibaca 188 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Meuseuraya Akbar Pidie 2025, Disambut Antusias Warga Desa Cot Geunduek 

23 May 2025 - 20:27 WIB

Mashuri Terpilih Sebagai Ketua Umum FORKI Bener Meriah Periode 2025–2029

23 May 2025 - 20:12 WIB

Komunitas Wartawan Gelar Kongres JPFC ke-VI

23 May 2025 - 13:27 WIB

Satlantas Polres Abdya Sosialisasi Tertib Berlalulintas

23 May 2025 - 09:57 WIB

DIV Propam Polri Gelar Gaktibplin di Polres Sabang

22 May 2025 - 15:40 WIB

Kadinkes Aceh Utara Sidak Puskesmas Matangkuli

22 May 2025 - 10:15 WIB

Trending di DAERAH