class="wp-singular post-template-default single single-post postid-139444 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
Bir Ali Tour & Travel Lebarkan Sayapnya di Takengon, Bagikan 10 Paspor Gratis  Meunasah Mesjid Bentuk Koperasi Merah Putih, Siap Sejahterakan Masyarakat Patroli Polres Dogiai diserang KKB di kawasan Kali Tuka Komunitas Wartawan Gelar Kongres JPFC ke-VI Badan Narkotika Nasional Kota Banda Aceh Rehabilitasi Penyalahgunaan Narkoba Di Balai Besar Lido Bogor

UTAMA · 9 May 2025 09:43 WIB ·

Zero Premanisme di Aceh : Ketua Geng Motor Diringkus, Geng Motor di Bener Meriah Bubar


 Zero Premanisme di Aceh : Ketua Geng Motor Diringkus, Geng Motor di Bener Meriah Bubar Perbesar

RAKYAT ACEH | BENER MERIAH – Kamis, 8 Mei 2025, menjadi momen bersejarah bagi Kabupaten Bener Meriah.

Bertempat di halaman Tribarata Polres Bener Meriah, puluhan remaja yang sebelumnya tergabung dalam kelompok geng motor menyatakan pembubaran diri secara resmi melalui deklarasi.

Diketahui bahwa pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa penganiayaan yang terjadi di lapangan pacuan kuda Sengeda, Kabupaten Bener Meriah.

Dari hasil penyelidikan dan identifikasi terhadap ketua salah satu geng motor, terungkap keberadaan sembilan geng motor yang beroperasi di wilayah Bener Meriah.

Dalam deklarasinya, para mantan anggota geng motor menyatakan lima komitmen utama, antara lain pembubaran kelompok, janji tidak terlibat lagi dalam aktivitas kriminal, kembali ke masyarakat sebagai warga yang taat hukum, permohonan maaf atas keresahan yang ditimbulkan, serta kesiapan menerima sanksi hukum jika mengulangi perbuatan.

“Deklarasi ini kami buat dengan penuh kesadaran tanpa adanya paksaan, demi terciptanya Bener Meriah yang aman dan damai,” ucap perwakilan geng motor.

Sebagai simbol kesungguhan, dilakukan pula pemotongan bendera geng motor serta penandatanganan deklarasi oleh seluruh anggota.

Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dari Bupati Bener Meriah yang menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk melakukan pembinaan terhadap para mantan anggota geng motor, di Balai Latihan Kerja (BLK) serta termasuk program pertanian bagi mereka yang putus sekolah.

“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kapolres Bener Meriah beserta jajaran atas upaya pengungkapan kasus dan pembinaan yang telah dilakukan,” ujar Tagore.

Acara ditutup dengan pembacaan doa dan permohonan maaf dari anak-anak mantan geng motor, yang disambut baik oleh para undangan.

Deklarasi ini menjadi titik balik bagi generasi muda Bener Meriah, membuktikan bahwa perubahan ke arah yang lebih baik selalu terbuka bagi siapa saja yang ingin memperbaiki diri.

Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 14.20 WIB ini dihadiri oleh berbagai unsur forkopimda dan tokoh masyarakat, termasuk Bupati Bener Meriah Ir. Tagore Abu Bakar, Kapolres Bener Meriah AKBP Cai Dwi Susanto, SIK, MIK, Ketua Pengadilan Negeri Ahmad Nur Hidayat, SH, MH serta perwakilan TNI, MPU, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan dan tokoh perempuan serta tokoh masyarakat setempat. (ril/hra)

Artikel ini telah dibaca 32 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

DPR Aceh Serahkan Dokumen Draft Final Revisi UUPA ke BK DPR RI

23 May 2025 - 21:22 WIB

Perkanalkan BPMA, Nasri Dorong Kolaborasi dengan Bappenas Dukung Proyek CCS/CCUS Arun dan Ekosistem Karbon Kredit

23 May 2025 - 21:02 WIB

Meuseuraya Akbar Pidie 2025, Disambut Antusias Warga Desa Cot Geunduek 

23 May 2025 - 20:27 WIB

Dirlantas Polda Aceh: Ubahlah Cara Pandang, Kecelakaan Bukan Hal Biasa, Tapi Masalah Serius Kita Bersama

23 May 2025 - 18:58 WIB

Pendidikan Aceh Mandek, Dr. Usman: Tak Ada Keberlanjutan Program, Akuntabilitas Lemah

23 May 2025 - 07:34 WIB

Polda Aceh Raih Penghargaan Kapolri atas Capaian Nilai IKPA Terbaik Tahun Anggaran 2024

22 May 2025 - 21:34 WIB

Trending di UTAMA