RAKYAT ACEH | LHOKSEUMAWE : Stok hewan qurban di wilayah Kota Lhokseumawe, mencapai 2.486 ekor. Jumlah tersebut tersebar di empat kecamatan dalam wilayah Pemerintah Kota Lhokseumawe.Hari Raya Qurban 1446 H Demikian disampaikan Plt Kadis Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Pangan (DKPPP) Cut Elva Safitri, S.KH, M.S.M didampingi Kabid Peternakan dan Kesehatan hewan, drh, Afriza, kepada Rakyat Aceh, Rabu 21 Mei 2025.
Menurut drh, Afriza yang pasti kebutuhan akan hewan qurban di Hari Raya Idul Adha 1446 H mencukupi.
Dirincikan jenis hewan qurban yaitu, sapi 1.392 ekor. Kambing 937 ekor dan domba 157 ekor.
Untuk persedian hewan qurban di Kecamatan Banda Sakti, 450 ekor sapi, kambing 289 ekor dan domba 30 ekor. Di Kecamatan Muara Dua, sapi 420 ekor, kambing 285 ekor dan domba 47 ekor. Kemudian di Kecamatan Muara Satu, sapi 252 ekor, kambing 178 ekor, domba 45 ekor.
Sedangkan di Kecamatan Blang Mangat, ungkap drh Afriza, ada sapi 270 ekor, kambing 185 dan domba 37 ekor. Dilihat dari angka kontribusi kebutuhan hewan qurban, maka Kecamatan Banda Sakti membutuhkan sampai sapi 450 ekor.
Disingung apakah hewan yang akan di qurban tersebut, sudah lolos uji kelayakan kesehatan. “Kita masih menunggu data dari petugas dilapangan,” katanya sembari menjelaskan tentang surat edaran Wali Kota Lhokseumawe, Nomor 524/6/SE/2025, tentang Pelaksanaan penyembelihan/pemotongan hewan pada hari meugang dan qurban hari Raya Idul Adha 1446 H dengan memperhatikan kesehatan dan pencegahan penyebaran penyakit hewan menular strategis di Lhokseumawe.
Sehingga daging yang dikonsumsi dapat memenuhi persyaratan Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH).
Sementara itu, harga daging sapi pada saat meugang Idul Adha 1446 H diperkirakan bekisar angka Rp 170-180 ribu perkilogram. (ung)
