LANGSA (RA) – Dalam rangka pencegahan dan sosialisasi bahaya narkoba untuk pelajar dan santri, Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh saweu (kunjungan-red) ke Madrasah Ulumul Quran (MUQ) Yayasan Dayah Bustanul Ulum Langsa, Kamis (16/11).
Dihadapan ribuan santri MUQ yang ikut dalam kegiatan tersebut, Kepala BNN Aceh Brigjend. Pol. Drs. Faisal Abdul Naser, MH menyampaikan, bahwa saat ini pondok pesantren bersama para santri memiliki peran besar untuk memberantas peredaran narkoba ditingkat pelajar.
“Kita tahu saat ini peredaran narkotika mencoba untuk menguasai kalangan remaja dan pelajar, karenanya kondisi ini harus segera diantisipasi dan pesantren dengan dasar agama kuat sangat berperan dalam pencegahan peredaran narkotika tersebut. Apalagi Aceh saat ini telah dijadikan salah satu pintu masuk narkotika dari luar negeri, maka santri harus mengambil peran sebagai garda terdepan dalam pencegahan narkotika dikalangan remaja,” sebut Faisal.
Sementara itu Mudir MUQ Langsa Drs. H. M. Yunus Ibrahim, MA dalam arahannya menyampaikan, bahwa seluruh santri MUQ komit menolak peredaran narkotika dan siap memerangi narkotika di Aceh, khususnya di lingkungan lembaga pendidikan. Bahkan semangat memerangi narkoba ini telah dilakukan dengan kebijakan membebaskan lingkungan kampus MUQ dari asap rokok.
“1500 santri MUQ dari tingkat Tsanawiyah dan Aliyah, siap memerangi narkoba dan kami menyatakan narkotika sebagai musuh bersama. Terima kasih kepada BNN Aceh yang telah melakukan kegiatan saweu pesantren ke MUQ Langsa, semoga kunjungan ini akan semakin menambah semangat santri MUQ untuk memerangi narkotika,” demikian Mudir. (dai/min)