RAKYATACEH | BIREUEN – Sejumlah 442 sarjana angkatan XXXVIII tahun 2025 dan pascasarjana di Universitas Almuslim (Umuslim), mengikuti prosesi wisuda di halaman Gedung Creatif Center MA Jangka universitas setempat, Senin (24/2).
Adapun ratusan wisudawan yang mengikuti momen bahagia itu, tersebar di tujuh fakultas dan pascasarjana, dengan rincian 134 laki-laki, dan 308 perempuan.
Masing-masing dari mereka merupakan lulusan dari Program Pascasarjana 6 orang, Fakultas Pertanian 35 orang, FKIP 167 lulusan, Teknik 21, FISIP 136 orang, FIKOM 20, Ekonomi 14, dan Fakultas Kesehatan 38 lulusan.
Turut hadir dan menyampaikan sambutan di kegiatan tersebut, Gubernur Aceh yang diwakili Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Dayah Aceh, Dr Munawar A Djalil MA, dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XIII Aceh, Dr Ir Rizal Munadi MM MT.
Selain itu, hadir juga Ketua Pembina Yayasan Almuslim Peusangan, Rusyidi Mukhtar SSos Ceulangiek, Pengawas Yayasan Almuslim, Dedi Santri SH CPM atau yang kerap disapa Bang Radja, Rektor Universitas Islam Aceh (UIA), Dr Nazaruddin MA, Ketua Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), Muttaqin, para civitas akademika Umuslim, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Di momentum tersebut, Rektor Umuslim, Dr Marwan Hamid MPd, mengucapkan selamat atas selesainya studi mahasiswa dan juga rasa terima kasih kepada para orang tua mahasiswa, yang telah mempercayakan putra-putrinya menempuh pendidikan di Umuslim.
“Saya berharap, para wisudawan dapat terus berkarya dan berpikiran maju dengan tetap semangat, pantang menyerah, serta tetap mengedepankan kejujuran dan etika,” ujar Rektor Marwan.
Pada kesempatan tersebut, Rektor Marwan menegaskan bahwa pendidikan adalah bukan persiapan untuk suatu kehidupan, tetapi pendidikan adalah kehidupan itu sendiri.
“Education is not preparation of life. Education is life itself. Untuk itu, ajaklah adik, kakak, saudara dan orang tua sekalipun untuk melanjutkan pendidikan, karena hidup harus dengan ilmu pengetahuan. Tanpa ilmu, kita akan terpinggirkan di tengah globalisasi saat ini,” terang rektor
Ia juga menyebutkan, kunci utama kemajuan, adalah dengan mengajak semua pihak untuk terus belajar dimana pun, baik formal maupun non formal.
“Saya berpesan kepada para wisudawan, perkuat modalitas akademik, belajar terus menerus, berpikir logis dan kritis, perkuat jaringan (networking), manfaatkan jaringan internet untuk belajar dan mendapatkan kehidupan yang lebih layak, serta bangun kemandirian finansial dan spritual,” kata Marwan Hamid.
Pada kesempatan itu, Gubernur Aceh yang diwakili Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Dayah Aceh, Dr Munawar A Djalil MA, juga menyampaikan bahwa Umuslim memiliki peran strategis dalam mendukung visi misi Pemerintah Aceh, terutama dalam mencetak lulusan yang berdaya saing tinggi, dan berakhlak mulia, serta memiliki potensi unggul di berbagai bidang.
“Kepada para wisudawan dan wisudawati, saya ingin berpesan agar kalian menjadi generasi penerus yang membawa perubahan dan kemajuan bagi Aceh. Teruslah mengasah diri, kembangkan wawasan, serta manfaatkan ilmu yang telah diperoleh untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ajak Dr Munawar. (akh)