REDELONG (RA) – Baru diresmikan gedung instalasi gawat darurat Rumah Sakit Umum (IGD-RSU) Muyang Kute Bener Meriah sudah mengalami kerusakan.
Kerusakan rumah sakit tersebut terungkap saat Bupati Bener Meriah Tgk H Sarkawi melakukan peninjauan RSU Muyang Kute, Bener Meriah, Senin (17/2) kemarin.
“Dari kunjungan di RSUD Munyang Kute, Kita menemukan beberapa permasalahan, seperti kerusakan wallpaper dinding terlepas atau lekang, kebococran gas medis, dan rembesan air dari atap, serta adanya aroma kurang sedap yang belum diketahui penyebabnya” ungkapnya.
Hal ini kata Sarkawi, akan menjadi catatan sebagai bahan perbaikan dan menunjang pelayanan RSUD Munyang Kute. “Proyek ini sebenarnya baru saja selesai pembangunannya dan juga baru saja diresmikan, namun baru dua bulan digunakan kondisinya sudah seperti ini, rusak,” sesalnya.
Disebutknya, karena masih ada biaya pemeliharaan selama 6 (enam) bulan pihaknya berharap pihak rekanan CV. Nosario Pratama segera memperbaiki semua temuan tersebut sebab merupakan fasilitas umum.
Menurutnya, kunjungan ke RSU Muyang Kute adalah untuk melihat serta memastikan kondisi bangunan IGD RS yang baru saja selesai dibangun dan telah diresmikan pemakainannya.
“Disamping ingin ingin melihat keadaan warga kita yang sedang dirawat, juga igin memastikan apakah pembangunan ruangan IGD sudah sesuai dengan rencana yang telah ditentukan,” ujarnya.
Ia menambahkan, pembangunan ruang IGD itu merupakan upaya pemerintah daerah dalam pengembangan perbaikan kualitas dan mutu pelayanan dari Rumah Sakit Muyang Kute.
”Apalagi RSUD ini merupakan rumah sakit tipe C dengan akreditasi Madya, rujukan dari 13 puskesmas di Kabupaten Bener Meriah,” kata Sarkawi.
Sementara itu Kabag TU RSUD Munyang Kute Redelong Zakaria, S.KM dalam kesempatan tersebut menyampaikan, saat serah terima tanggal 31 Desember 2019 lalu, pekerjaan tersebut telah selesai dilaksanakan dan semua dalam kondisi baik dan layak untuk di PHO.
“Kami juga tidak tau kenapa sekarang kondisinya bisa seperti saat ini,” ujarnya.
Selain melakukan peninjauan terhadap Gedung IGD bupati Bener Meriah juga melihat langsung Gedung atau Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang sudah dibangun di belakang komplek RSUD Munyang Kute. (uri/min)