class="post-template-default single single-post postid-49739 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025 Ratusan Tenaga Kesehatan R2 dan R3 Geruduk Kantor Bupati Bireuen Pj. Bupati Aceh Barat Menang Kasasi di Mahkamah Agung melawan PT Gading Bhakti Sales Dibekuk Polisi di Banda Aceh, Ini Kasusnya Tenaga Non ASN R2 dan R3 Demo Kantor Bupati Aceh Utara, Tuntut Diangkat PPPK Penuh Waktu

DAERAH · 3 Jun 2021 15:16 WIB ·

Kondisi Leher Tergorok, Pengantin Baru Ditemukan Bersimbah Darah


 Kondisi Leher Tergorok, Pengantin Baru Ditemukan Bersimbah Darah Perbesar

HARIANRAKYATACEH.COM – Pasangan suami istri, Abdul Karim (34) dan Kartini (34) asal Desa Cot Jabet, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, ditemukan tergeletak bersimbah darah di kamar tidur dengan kondisi leher tergorok, Kamis (3/6).

Pesangan tersebut baru saja menikah sebulan yang lalu. Bahkan, pihak keluarga dari mempelai laki-laki baru ingin melakukan resepsi perkawinan.

Saat disambangi awak media ke Tempat Kejadian Perkara (TKP), Ayah kandung mempelai wanita, Nek Hasan mengaku, tidak ada pertikaian antara kedua korban sebelum kejadian naas ini terjadi.

“Malamnya aman-aman saja, tidak ada keributan di rumah. Menjelang azan subuh, terdengan suara seperti orang sedang ngigau (larut dalam mimpi). Khawatir terjadi sesuatu, saya memanggil dan mencoba mendorong pintu kamar, namun tak ada respon sama sekali,” ujarnya.

Panik akan kondisi anaknya di kamar, Hasan mencongkel pintu dengan linggis, namun tetap juga tidak bisa. Inisiatif terakhir, ia mencoba mencongkel jendela dan berhasil terbuka.

“Setalah terbuka, saya menyenteri kedalam kamar dan melihat korban sudah tergeletak bersimbah darah dengan kondisi leher tergorok. Syok akan kondisi ini, kami pihak keluarga bergegas melaporkan kejadian ini kepada Keuchik,” sebut Hasan.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bireuen, AKP Fadillah Aditya Pratama SIK kepada media ini membenarkan telah terjadi tindak pidana berupa pembunuhan oleh seorang laki-laki terhadap istri.

Namun, sebutnya, setelah diketahui oleh beberapa warga dan mendobrak pintu kamar, ternyata laki-laki tersebut, membunuh diri dengan memutuskan nadi dan menggorok lehernya sendiri.

“Untuk saat ini, kami sedang melakukan olah TKP. Kemudian, saksi-saksi dari Kepala Desa dan warga sekitar. Sementara barang bukti yang kami dapatkan, berupa silet lipat yang sangat tajam. Dugaan kuat, silet tersebut digunakan untuk menyayat leher korban dan lehernya sendiri,” sebut Aditya Pratama. (akh)

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025

14 January 2025 - 19:31 WIB

Tenaga Non-ASN Pemerintah Aceh Desak Kepastian Pengangkatan sebagai PPPK Penuh Waktu

14 January 2025 - 16:37 WIB

Kumpulkan 111 K antung Darah dari Kolaborasi Kyriad Muraya Hotel Aceh & Rindam PD Iskandar Muda

14 January 2025 - 16:20 WIB

Pupuk Subsidi Dapat Ditebus oleh Petani yang Terdaftar dalam E-RDKK

14 January 2025 - 10:12 WIB

Tenaga Non ASN R2 dan R3 Demo Kantor Bupati Aceh Utara, Tuntut Diangkat PPPK Penuh Waktu

14 January 2025 - 09:16 WIB

PGRI Aceh akan Laksanakan Konferensi Provinsi

13 January 2025 - 19:09 WIB

Trending di UTAMA