REDELONG (RA) – Tertimbun tanah longsor, dua orang ibu rumah tangga (IRT) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Kawasan Loyang Kambing, Kampung Penosan Jaya, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah Senin (11/4) malam 20.00 wib.
Kedua korban yakni Harli Wani, (42) dan Suharni, (55) warga Kampung Jelobok kecamatan Permata yang saat kejadian sedang berteduh di gubuk kebun kopi milik korban Harli Wani.
Kapolres Bener Meriah melalui Kapolsek Permata, Iptu Bandaharo Halomoan Nasution kepada Rakyat Aceh menyampaikan, bencana alam longsor terjadi pada saat hujan deras sekira pukul 18:00 wib dan menelan dua orang korban.
Menurutnya, mereka pergi ke kebun dengan suaminya masing-masing dari kampung jelobok ke kebunnya korban di Loyang Kaming sekira pukul 10.00 wib dan seperti biasanya mereka mereka selalu pulang pada sore hari.
Disebutkan, setelah turun hujan kedua langsung menuju gubuk kebun dan menghidupkan api sementara Darussalam yang merupakan suami Herli Wani sedang mengambil air yang lokasinya tidak jauh dari gubuk tersebut.
Setelah melihat gubuk tertimbun tanah longsor, Darussalam dan Jailani suami korban Suharni yang masih beraktivitas di dalam kebun langsung mencari korban sambil berteriak memanggil nama istri mereka namun tidak ada sahutan.
Ia menambahkan dalam kondisi panik Darussalam langsung pulang menuju Kampung Jelobok untuk meminta bantuan dan memberitahu warga bahwa telah terjadi longsor yang telah menimbun istrinya.
Lanjutnya, lokasi perkebunan korban juga sangat jauh dari pemukiman warga dan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat sehingga kesulitan dalam melakukan proses evakuasi. (uri/min)
