LANGSA (RA) – Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) RA (32), warga Gampong Paya Bujok Tunong, Kecamatan Langsa Baroe, ditemukan tewas gantung diri dengan seutas tali nilon ayunan dalam kamar tidurnya pada Sabtu (23/3), pukul 23.45 Wib.
Kepada Rakyat Aceh, Kapolres Langsa AKBP. Andy Hermawan, SIK melalui Kasat Reskrim Iptu. Agung Wijaya Kesuma, SIK mengatakan, sampai saat ini kasus tersebut masih dalam dugaan bunuh diri.
“Menyangkut motif bunuh diri ini, kita belum tahu secara pasti karena masih melakukan penyidikan. Sementara masih diduga masalah keluarga, namun pastinya kita sedang memeriksa saksi dan keluarga serta menunggu hasil visum at avertum dari pihak RSU Langsa,” sebut Agung.
Disebutkan, pengungkapan kasus dugaan bunuh diri ini diketahui berawal ketika suami korban, Saifullah Bahar (47) pada Sabtu (23/3) sekira pukul 23.45 Wib pulang ke rumah untuk istirahat malam sebagaimana biasanya.
Ketika sampai di rumah, korban tidak membukakan pintu setelah diketuk beberapa kali oleh suaminya. Setelah menunggu sekitar lebih kurang 15 menit tidak ada respon dan sahutan dari korban dalam rumah yang dipanggil berulang kali, akhirnya suami korban memanggil tetangganya Suli hariadi (50) untuk meminjamkan obeng guna mencongkel anak kunci yang masih tersangkut di pintu rumah dari dalam.
“Setelah anak kunci jatuh, suami korban langsung membukakan pintu rumah menggunakan kunci cadangan yang dibawanya. Saat masuk dalam rumah, tiba-tiba suami korban terkejut saat melihat dalam kamar dari ruang tamunya, ternyata tubuh istrinya telah tergantung pada galangan plafon dengan seutas tali nilon ayunan anaknya,” sebut Agung.
Lanjutnya, spontan suami korban langsung memanggil warga dan selanjutnya diteruskan ke Polsek Langsa Barat. Atas informasi ini, Polsek Langsa Barat bersama tim Inafis Polres Langsa langsung meluncur ke lokasi dan melakukan olah TKP serta membawa korban ke RSUD Langsa untuk proses Visum at avertum guna mengetahui penyebab tewasnya korban. (dai/slm)