MEDAN (RA) – Peserta Pendidikan Kader Ulama MPU Aceh angkatan III tahun 2019, melaksanakan tugas akhir dari pendidikan selama 45 hari dan dilanjutkan kegiatan observasi Lapangan (OL) ke Pesantren Al-Azhar Kairo, Medan.
Tujuan dari pada OL ini adalah agar para peserta Kader Ulama dapat termotovasi dalam hal pengembangan Ilmu ajar yang dilakukan di tempat orang dan dapat di implementasikan di tempat dayah atau pesantren masing masing saat mereka kembali ke dayah nya.
“Ini merupakan target utama, kegiatan ini merupakan salah satu tupoksi dari MPU Aceh mendidik Kader Ulama,” T. Zulkarnaini, selaku panitia pelaksana, Minggu (17/11).
Drs. T. Zulkarnaini, M.Pd yang menjabat sebagai kepala bagian Risalah dan Persidangan MPU Aceh, mengharapkan kepada seluruh peserta Pendidikan Kader Ulama ini agar betul betul serius dalam menerima materi.
“Karena ini merupakan kesempatan emas yang tidak semua santri dapat kesempatan ini, apalagi saat dikirim dari daerah asal ke Propinsi Aceh dengan seleksi yang begitu ketat dan harus bisa baca kitap kuning, artinya seleksi ditingkat dua betul-betul dilaksanakan sesuai harapan,” ujarnya.
Dipilihnya lokasi ini karena merupakan pesantren yang sudah lebih maju dan moderen dalam hal pelaksanaan pendidikannya dengan serba kurikulum moderen serba tehnologi. Para kader ulama ini juga mengunjungi di komplek makam Syech Abdul Wahab Medan.
Di Pesantren Ma’Had Fahmussalam Al-Aziziyah di Marendal Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang Sumutyang dipimpin oleh Abi Fahmi Karimuddin, MA. Beliau juga bersal dari Aceh.
Beliau berpesan semoga mensyiarkan Agama Allah ini tidak mesti di daerah sendiri, namun di mana saja perlu mengembangkan sayapnya, seperti di sini di lingkungan yang berbagai macam suku Agama, Insyaallah Allah meridhainya. Bertindak sebagai Ketua rombongan yakni Tgk. Dr. Muhibbuthabary mewakili Ketua MPU Aceh. (adi/ra).