LHOKSEUMAWE(RA) – Pimpinan Daerah ‘Aisyiah Lhokseumawe bekerja sama dengan Lazismu Lhokseumawe melaksanakan pelatihan Ecoprint bagi kaum emak-emak Lhokseumawe. Pelatihan itu berlangsung di Komplek Dayah Modern Ihyaussunnah Muhammadiyah, Jumat (24/1).
Ketua PD Aisyiyah Lhokseumawe Mutiawati mengatakan, Ecoprint adalah sebuah metoda membatik dengan menggunakan bahan bahan alami yang ramah lingkungan yang ada di seputar kita. Untuk pewarna menggunakan bahan dari kayu, kulit kayu atau kulit buah buahan. Misalnya kayu secang untuk membuat warna merah dan sebagainya.
Sementara untuk corak batiknya menggunakan dedaunan yang mempunya bentuk unik serta pigmen warna yang indah. “Pelatihan ini sangat tepat untuk emak-emak dalam mengembangkan kreatifitasnya sebagai seorang ibu rumah tangga dan bisa menyiapkan produk ecoprint sebagai sebuah hasil karya seninya,”ucap Mutiawati.
Sebutnya, para ibu-ibu itu juga bisa menjadikan sarana untuk membantu pendapatan keluarga, terlebih untuk emak emak yang kurang mampu.
Diharapkan kedepan emak-emak ini bisa mengembangkan ilmunya terkait ecoprint juga mengaplikasikan ke masyarakat luas.
Sementara Sekretaris Lazismu Lhokseumawe, Zainul Abidin, S.Pd.I, mengatakan, Ekoprint ini merupakan cara untuk membangkitkan kreatifitas ibu- ibu supaya bisa memanfaatkan potensi di sekitar rumah untuk kebutuhan ekonomi keluarga.
“Kalau itu bisa dikembangkan dengan baik maka akan jalan sebagai wirausaha yang baru di Kota Lhokseumawe,”ujarnya seraya menambahkan, Lazismu dalam hal ini tetap komitmen bekerja dengan pihak manapun untuk pemberdayaan ekonomi ummat. (arm/msi)