BANDA ACEH (RA) – Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Dyah Erti Idawati, melaksanakan gerakan bersama pakai masker atau Gebrak dengan cara membagikan masker ke sejumlah dayah di Banda Aceh dan Aceh Besar, Selasa, (18/8).
Sejumlah dayah yang menerima bantuan masker tersebut adalah Dayah Darul Ikhsan, Krueng Kalee, Dayah Babun Najah, Ulee Kareng dan Ruhul Islam Anak Bangsa (RIAB) di Mata Ie.
Selain ke dayah-dayah, Dyah bersama anggota Tim Penggerak PKK lainnya juga melakukan aksi Gebrak masker dengan cara door to door ke rumah warga di Gampong Lampaseh Lhok, Kecamatan Montasik, Aceh Besar.
Sembari membagikan masker untuk masyarakat, Dyah juga menyosialisasikan pentingnya penerapan protokol kesehatan untuk melindungi diri dan keluarga dari bahaya virus corona.
Menurut Dyah, jumlah masyarakat Aceh yang mau memakai masker masih sangat minim. Sementara angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terus mengalami peningkatan.
“Oleh sebab itulah, kami pihak Tim Penggerak PKK di seluruh Indonesia menggelorakan gerakan Gebrak masker, ” kata Dyah.
Dyah mengatakan, Gebrak Masker tersebut bertujuan agar masyarakat lebih sadar terhadap pentingnya menerapkan protokol kesehatan di kehidupan sehari-hari, mulai dari memakai masker saat di luar rumah, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menerapkan pola hidup sehat. Menurutnya, dengan memakai masker dapat menekan lajunya penyebaran Covid-19.
Sekretaris Dayah Darul Ihsan Krueng Kalee, Muazir Zakaria, berterimakasih dan bersyukur atas kedatangan Dyah untuk mensosialisasikan gerakan pemakaian masker di dayah yang ia pimpin.
Muazir mengatakan, dalam mencegah penularan virus corona, pihaknya melakukan dua macam usaha. Usaha pertama adalah dengan cara menerakan protokol kesehatan dalam segala aktivitas. Mulai dari memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
“Usaha yang kedua adalah berikhtiar kepada Allah. Selepas melakukan berbagai usaha kami berdoa dan berserah diri kepada Allah, ” kata Muazir.
Hal senada juga disampaikan oleh Pimpinan Dayah Babun Najah, Teungku Muhammad Ismy. Ia berterimakasih dan bersyukur atas kepedulian istri orang nomor satu di Aceh itu di dayah yang ia pimpin.
Teungku Ismy mengaku, seluruh murid dayah Babun Najah disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Kami selalu berdoa agar bapak gubernur dan ibu sehat badannya agar selalu bisa memimpin Aceh ini, ” kata Teungku Ismy. (ril/min)