class="post-template-default single single-post postid-51293 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Ilmuwan Berhasil Kembangkan Otak Simpanse Tercanggih Ratusan Tenaga Non-ASN Desak Diangkat P3K Penuh Waktu DPR Aceh Segera Panggil BKA PNL dan PGE Sepakat Pengembangan SDM Migas Unggul Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025 Ratusan Tenaga Kesehatan R2 dan R3 Geruduk Kantor Bupati Bireuen

DAERAH · 6 Jul 2021 17:31 WIB ·

BEM Faperta Uniki Menangkan Hibah PHP2D


 BEM Faperta Uniki Menangkan Hibah PHP2D Perbesar

HARIANRAKYATACEH.COM – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sain Pertanian dan Peternakan (Faperta) Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI), memenangkan program hibah mahasiswa dari Kemdikbudristek, yakni Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) tahun 2021.

Informasi ini dihimpun dari Pembina PkM Mahasiswa UNIKI, Dr Azhari SE MSi Ak CA, sekaligus sebagai Ketua LPPM UNIKI, Selasa (6/7).

Azhari menyebutkan, Program hibah ini salah satu ajang bergengsi tingkat Nasional yang digelar Kemendikbudristek sejak tahun 2020 lalu, dan merupakan program membentuk karakter dan kesiapan mahasiswa untuk siap membangun desa dan daerah dengan kemampuan intelektual dan skill ditengah masyarakat.

“Tema yang dimenangkan mahasiswa ini tentang Budidaya Porang Sebagai Pangan Alternatif dalam Mengantisipasi Kelangkaan Pangan Akibat Covid-19,” sebutnya.

Disebutkan, kegiatan ini nantinya akan dilaksanakan di Desa Seuleumbah, yang merupakan daerah pontesial sebagai daerah pengembangan tanaman pangan. Kondisi fisik lahan di Desa tersebut barada pada kawasan landai, cocok untuk budidaya porang.

Ketua Kelompok PHP2D Faperta Uniki, Muhammad Fadhil menyatakan, tanaman porang telah dikenal memiliki potensi sebagai sumber pangan yang berkualitas dengan kandungan karbohidrat tinggi. Budidaya porang ini cukup berpotensi bagi masyarakat di Desa Seleumbah sebagai tambahan penghasilan, dengan memanfaatkan lahan tidur sebagai lahan berbudidaya tanaman porang.

“Sebagian besar lahan penduduk di Desa Seuleumbah masih belum dimanfaatkan secara optimal, ditambah lagi pengetahuan tentang budidaya tanaman porang kurang diketahui masyarakat petani di daerah tersebut. Atas pertimbangan ini, kami berupaya untuk menggali potensi daerah demi kemanfaatan bagi masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Dekan Faperta Uniki, Ir Suryani M Pt merasa bersyukur, peserta didik sudah mulai terbuka jangkauannya untuk berbuat bagi desa dan masyarakat, khususnya menyiapakan ketahanan pangan di masa pandemi covid-19.

“Tentunya ini bagian dari program Uniki secara umum, ingin mengembangkan ilmu yang sudah diteliti dan dipelajari untuk membangun kewirausahaan sosial yang kuat untuk mewujudkan kemandirian masyarakat. Oleh karena itu, kami ingin memberikan pembinaan pemberdayaan masyarakat desa tentang budidaya tanaman demi meningkatkan ekonomi masyarakat,” sebut Suryani. (akh)

Artikel ini telah dibaca 33 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

PIM Catat 47.890.368 Jam Kerja Selamat

15 January 2025 - 15:50 WIB

PIM Catat 47.890.368 Jam Kerja Selamat

15 January 2025 - 15:43 WIB

PNL dan PGE Sepakat Pengembangan SDM Migas Unggul

15 January 2025 - 10:19 WIB

Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025

14 January 2025 - 19:31 WIB

Ratusan Tenaga Kesehatan R2 dan R3 Geruduk Kantor Bupati Bireuen

14 January 2025 - 18:13 WIB

Kumpulkan 111 K antung Darah dari Kolaborasi Kyriad Muraya Hotel Aceh & Rindam PD Iskandar Muda

14 January 2025 - 16:20 WIB

Trending di DAERAH