class="post-template-default single single-post postid-54766 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
BKN Pangkas Anggaran BBM Hingga Daya Listrik Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang 13 Toko dan 11 Unit Rumah di Bandar Baru Terbakar ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

DAERAH · 24 Sep 2021 17:23 WIB ·

Iklan Rokok Masih Bertebaran, MTCC Gelar FGD Bahas Penerapan Kota Layak Anak di Banda Aceh


 MTCC Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) didukung oleh The Union dan The Aceh Institute menggelar Focus Group Discussion (FGD) membahas pelaksanaan kota layak anak di Kota Banda Aceh. Perbesar

MTCC Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) didukung oleh The Union dan The Aceh Institute menggelar Focus Group Discussion (FGD) membahas pelaksanaan kota layak anak di Kota Banda Aceh.

Banda Aceh (RA) – MTCC Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) didukung oleh The Union dan The Aceh Institute menggelar Focus Group Discussion (FGD) membahas pelaksanaan kota layak anak di Kota Banda Aceh.

Kegiatan FGD yang bertema “Kota Layak Anak yang Tepat Sasaran dan Berkelanjutan di Kota Banda Aceh ” ini dilaksanakan di Aula Dinas kesehatan Kota Banda Aceh, Jumat (24/9), dengan di fasilitator oleh Vera Nazhira Arifin, MPH, moderator Tahara Dilla Santi.M Biomedik dan Pematik, Hanifah Hasnur S.Pd, SKM, MKM.

Diskusi ini menghadirkan penanggap dari Dinas kesehatan kota Banda Aceh, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Satpol-PP dan WH Banda Aceh, CTCS, CIGSS, Sahas Inspiratif dan The Aceh Institute.

Kasi Kesga dan Gizi Dinkes kota Banda Aceh, Siti Fatimah, S.TP mengatakan, saat ini iklan rokok masih mudah diakses oleh anak-anak. Sehingga kondisi tersebut dapat mempengaruhi mereka. Meski begitu ada sebagian anak yang bisa menyaring bawa informasi tersebut positif atau negatif. Hal ini disebabkan oleh edukasi yang ia terima, sehingga informasi ini bisa tersaring dengan baik.

“Saat ini kita juga melihat informasi yang tersampaikan melalui media juga berdampak terhadap anak. Sehingga ia masih ingin coba-coba. Rokok ini sering kita temukan pada tahapan menegah atas, karena mereka masih mencari jati diri, “jelasnya.

Saat ini, sebutnya, dinas kesehatan sudah berupaya untuk memberikan pengetahuan yang benar kepada anak-anak. Namun saat ini itu belum cukup, karena pengaruh lingkungan jauh lebih besar. Maka dari itu untuk kawasan tanpa rokok, saat ini pihak promkes sudah menyampaikan ke khalayak ramai agar tidak merokok di tempat umum seperti sekolah, masjid dan tempat umum lainya.

“Kita dari Dinkes juga sudah melakukan bimbingan kepada guru pembinaan UKS di sekolah, terkait informasi yang dapat ditimbulkan akibat rokok. Kemudian apabila ada pelanggaran akan mendapatkan sanksi. Kita sebagai tim monitoring yang dilaksanakan oleh petugas promkes di puskesmas akan memantau tempat kawasan KTR tersebut. Apabila melihat ada yang merokok itu akan didokumentasikan dan akan dilaporkan untuk ditindak, “pungkasnya.

Sementara itu Kabid Perlindungan Perempuan dan Anak, Risda Zuraida, SE, mengatakan bahwa pemerintah kota Banda Aceh sangat komitmen terhadap kota layak Anak, meskipun saat ini masih saja terjadi kecolongan terhadap iklan rokok di tempat-tempat umum. Di dalam KTR, sebutnya, memang sudah di atur tidak boleh lagi ada iklan rokok di jalan protokol dan di tempat pendidikan. “Tapi ini masih saja terjadi. Kemudian sehebat apapun qanun dan Perwal, tidak akan memberi dampak apapun tanpa komitmen dari semua pihak.”tuturnya.

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Pemerintah Aceh Barat Renovasi Tugu Simpang Pelor Meulaboh

5 February 2025 - 16:36 WIB

ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama

5 February 2025 - 09:40 WIB

Fakhruddin Terpilih sebagai Ketua MKKS SMP Aceh Besar periode 2025-2028

4 February 2025 - 16:48 WIB

Sidang Mesum Sesama Jenis Pasangan Gay Terancam 100 Kali Cambuk

4 February 2025 - 14:22 WIB

Keuchik Aceh Tuntut Masa Jabatan 8 Tahun

4 February 2025 - 14:17 WIB

Ketua DPRK Aceh Besar Abdul Muchti: Jaga Kondusivitas Untuk Aceh Besar yang Lebih Baik Apresiasi Langkah Taktis Eksekutif Membuat APBK On The Track Kembali

4 February 2025 - 12:13 WIB

Trending di METROPOLIS