SIGLI (RA) – Tiga ekor sapi yang berkeliaran bebas, sehingga membuat tiga unit kendaraan terlibat dalam kecelakaan karena menabrak kawanan sapi tersebut.
Peristiwa tersebut, terjadi di jalan Provinsi Banda Aceh-Medan, tepatnya kawasan Gampong Ulee Cot Seupeng, Kecamatan Peukan Baro, Kabupaten Pidie.
Dampak dari peristiwa tersebut, tiga dari kawanan sapi yang berkeliaran bebas tersebut, mati terkapar di jalan umum Cot Seupeng, Kecamatan Peukan Baro, Kamis (25/5) menjelang Magrib.
Sementara itu, informasi yang diperoleh media ini, kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan roda dua, minibus, serta truk yang sedang melaju di jalan provinsi itu.
“Kawanan sapi dilaporkan melintas tiba-tiba di jalan umum, sehingga dihantam oleh kendaraan yang sedang melintas di kawasan tersebut,” sebut Amir salah seorang warga Kecamatan Peukan Baro.
Informasi dari warga Cot Seupeng menyebutkan, sejauh ini belum ada orang yang mengaku bertanggungjawab atas kepemilikan sapi-sapi itu.
Alhasil para pengendara yang terlibat kecelakaan melanjutkan perjalanannya, sementara tiga sapi terlihat tergeletak begitu saja di pinggir jalan umum. Sehingga, menjadi tontonan para pengguna jalan provinsi itu.
Hingga berita ini, diturunkan pihak kepolisian belum memberikan konfirmasi resmi ikwal dari kecelakaan yang terjadi pada, Kamis (25/5) menjelang magrib tersebut.
Dari catatan media ini, masalah sapi berkeliaran bebas di Jalan Provinsi Banda Aceh – Medan serta jalan-jalan di Kabupaten Pidie, sudah hal yang biasa terjadi dari hari ke hari, serta tahun ke tahun.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie, sebagaimana diketahu sudah berupaya keras mengimbau pemilik ternak agar tidak melepaskan ternak di jalan umum maupun kabupaten, karena beresiko tinggi.
“Kami, pernah menangkap ternak yang berkeliaran bebas serta memperingatkan pemiliknya, tapi hanya satu dua hari saja dipatuhi. Selanjutnya, seperti biasa dilepas mencari agar ternak bebas mencari makan sendiri,” sebut Ka Satpol PP /WH Pidie, Fahrizal. (ana/rus).