class="post-template-default single single-post postid-111997 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Di Simeulue, Capai 7.647 Peserta Aktif BPJS Ketenagakerjaan  Keuchik Gampong Bireuen Meunasah Capa Belanjakan Puluhan Anak Yatim Pakaian untuk Lebaran Kabar STNK Kendaraan Mati 2 Tahun Bakal Disita Ternyata Hoax Pemkab Pidie Jaya Terima Laba Rp 2,5 Miliar dari Bank Aceh Korem 011 Lilawangsa Peringati Nuzulul Quran 1446 Hijriah

DAERAH · 30 Mar 2024 15:31 WIB ·

Jelang Idul Fitri, Keuchik Desa Bireuen Meunasah Capa Belikan Baju Baru untuk Anak Yatim


 Anak yatim di Gampong Bireuen Meunasah Capa, Kecamatan Kota Juang, dibelikan baju baru di Suzuya Mall Bireuen, Kamis (29/3) malam.
AKHYAR RIZKI RAKYAT ACEH Perbesar

Anak yatim di Gampong Bireuen Meunasah Capa, Kecamatan Kota Juang, dibelikan baju baru di Suzuya Mall Bireuen, Kamis (29/3) malam. AKHYAR RIZKI RAKYAT ACEH

RAKYATACEH | BIREUEN – Menjelang hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, yang hanya tinggal beberapa hari lagi, Keuchik Gampong Bireuen Meunasah Capa, Kecamatan Kota Juang, Zulkarnen, menginisiasi program “Senyum Yatim di Hari Lebaran” dengan membelikan baju baru jelang hari raya Idul Fitri bagi anak-anak yatim di desanya.

Pada Kamis (28/3) kemarin, sebanyak 28 anak yatim dan piatu kurang mampu diajak berbelanja baju baru ke pusat perbelanjaan di Suzuya Mall Bireuen. Mereka bebas memilih baju yang mereka inginkan.

Keuchik Zulkarnen, bersama panitia gampong dan perangkat gampong lainnya, turut mendampingi anak-anak yatim dan orang tua mereka selama berbelanja.

“Alhamdulillah, di momen yang sakral ini kami masih diberi kesempatan mencurahkan perhatian. Jujur ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi kami bersama perangkat gampong serta masyarakat Meunasah Capa yang memberikan perhatian dengan anak-anak kami para yatim dan piatu kurang mampu,” ungkap Zulkarnen.

Zulkarnen mengaku, pihaknya memberikan perhatian khusus bagi anak yatim menjadi tanggung jawab bagi semua, terutama bagi para pemimpin yang diberi amanah.

“Jangan sampai di hari raya Idul Fitri anak-anak yatim ini meneteskan air mata, di saat melihat anak-anak lain yang masih memiliki orang tua mengenakan baju baru,” tuturnya.

Zulkarnen menegaskan bahwa program “Senyum Yatim di Hari Lebaran” ini akan terus berlanjut.

“Tentu dengan posisi kami sebagai keuchik saat ini, program ‘Senyum Yatim di Hari Lebaran’ bagi anak yatim ini akan terus kami galakkan,” tegasnya.

Kebahagiaan terpancar dari wajah anak-anak yatim beserta orang tua yang ikut serta membawa anak-anaknya yang masih balita.

Keuchik Zulkarnen mengatakan, program tali asih ini adalah bentuk perhatian dari perangkat desa dan masyarakat terhadap para anak yatim.

“Desa dan masyarakat bertanggungjawab terhadap anak yatim yaitu menjaga dan mendidik dengan baik demi kemakmuran masyarakat dan kemajuan desa,” ujarnya.

Disebutkan, langkah ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat, donatur, dan berbagai elemen masyarakat yang ikut berpartisipasi membantu dan mendukung program tali asih.

“Program “Senyum Yatim di Hari Lebaran” merupakan contoh kecil kepedulian terhadap anak-anak yatim dan piatu. Semoga program ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi pihak lain untuk memberikan perhatian kepada mereka yang membutuhkan,” terang Keuchik Zulkarnen. (akh)

Artikel ini telah dibaca 111 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Di Simeulue, Capai 7.647 Peserta Aktif BPJS Ketenagakerjaan

19 March 2025 - 11:02 WIB

Gelar Bukber di Kediamannya, HRD Serap Aspirasi Masyarakat

18 March 2025 - 17:33 WIB

Keuchik Gampong Bireuen Meunasah Capa Belanjakan Puluhan Anak Yatim Pakaian untuk Lebaran

18 March 2025 - 17:15 WIB

Menguatkan Kepedulian, Meraih Keberkahan Bulan Ramadhan

18 March 2025 - 15:57 WIB

Pemkab Pidie Jaya Terima Laba Rp 2,5 Miliar dari Bank Aceh

18 March 2025 - 15:11 WIB

Musrenbang 2026 Woyla, Ini Usulan Gampong Menjadi Prioritas 

18 March 2025 - 06:18 WIB

Trending di DAERAH