class="post-template-default single single-post postid-127944 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
BKN Pangkas Anggaran BBM Hingga Daya Listrik Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang 13 Toko dan 11 Unit Rumah di Bandar Baru Terbakar ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

KHAZANAH · 4 Dec 2024 11:56 WIB ·

Sukses Terapkan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat secara Berkelanjutan, SBA Raih Tamasya Award dan ICA Award 2024


 Foto 3: General Manager SBA, R. Adi Santosa berfoto bersama tim SBA setelah menerima penghargaan Indonesia CSR Award (ICA Award) 2024 peringkat Gold untuk kategori Pelibatan dan Pengembangan Komunitas dari Corporate Forum for CSR Development (CFCD) Perbesar

Foto 3: General Manager SBA, R. Adi Santosa berfoto bersama tim SBA setelah menerima penghargaan Indonesia CSR Award (ICA Award) 2024 peringkat Gold untuk kategori Pelibatan dan Pengembangan Komunitas dari Corporate Forum for CSR Development (CFCD)

RAKYAT ACEH | BANDA ACEH – Komitmen dan aksi nyata PT Solusi Bangun Andalas (SBA) dalam penerapan praktik pertambangan yang baik, kembali menorehkan prestasi gemilang dengan perolehan Tamasya Award (Tambang Menyejahterakan Masyarakat) kategori Implementasi Bidang Lingkungan Komoditas Mineral dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, pada hari Selasa, 26 November 2024. Hanya selang beberapa hari setelahnya, SBA juga berhasil meraih Indonesia CSR Award (ICA Award) 2024 peringkat Gold untuk kategori Pelibatan dan Pengembangan Komunitas dari Corporate Forum for CSR Development (CFCD) pada 28 November 2024.

Tamasya Award merupakan inisiatif Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara (Ditjen Minerba) untuk memberikan apresiasi kepada badan usaha di sektor pertambangan yang telah menjalankan program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM) secara optimal, mencakup aspek pendidikan, sosial, budaya, lingkungan hidup dan ekonomi. Sedangkan ICA Award merupakan penghargaan yang diberikan kepada korporasi/dunia usaha dan juga perseorangan atas kontribusinya dalam mengaplikasikan CSR sebagai bagian dari kebijakan strategis perusahaan dalam menerapkan core subject dengan baik berdasarkan arahan ISO 26000 Social Responsibility.

Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Tri Winarno mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program PPM. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, badan usaha, dan masyarakat untuk mewujudkan keberlanjutan sektor energi dan mineral dalam peta jalan menuju Net Zero Emission.

“Kami berharap, melalui Tamasya Award ini, semangat dan komitmen badan usaha pertambangan semakin kuat dalam menerapkan program PPM yang tidak hanya memberikan manfaat ekonomi tetapi juga kesejahteraan sosial dan lingkungan bagi masyarakat sekitar,” kata Tri Winarno.

General Manager SBA, R. Adi Santosa mengatakan penghargaan ini merupakan bukti nyata dari komitmen SBA dalam mendukung pengembangan dan pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan. Hal ini tidak terlepas dari usaha, inovasi, dan kolaborasi lintas fungsi yang terus mengedepankan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam setiap proses bisnis Perusahaan.

“Kami sangat bangga, dari 2.550 perusahaan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) komoditas mineral non logam dan batuan yang mengikuti penilaian di tahun 2024 ini, SBA berhasil menjadi salah satu dari 27 perusahaan yang meraih Tamasya Award ini,” tambah Adi.

Dalam penghargan Tamasya dan ICA Award 2024 ini, SBA mengedepankan kinerja tanggung jawab sosial Perusahaan melalui pendampingan dan dukungan terhadap pengembangan infrastruktur fisik, hingga kelembagaan usaha kelompok Lampoh Kutam pada program Puyuh Andalas (PULAS). Program Pulas ini bergulir dari aspirasi untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru sebagai upaya penanggulangan kemiskinan, pemberdayaan UMKM dan pelibatan pengusaha lokal. Program yang dikembangkan secara partisipatif dan melibatkan berbagai pihak ini telah berhasil meningkatkan taraf hidup kelompok usahanya meliputi berkembangnya aspek kelembagaan, peningkatan pendapatan kelompok, peningkatan kapasitas kelompok dan penerapan teknologi tepat guna.

“Semoga, seluruh upaya yang kami lakukan dalam program PPM ini dapat terus didukung oleh seluruh pihak secara berkelanjutan, sehingga program yang telah ada dapat terus berkembang serta melahirkan lagi program-program unggulan lainnya yang dapat memberikan dampak positif untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tutup R. Adi Santosa.

Tentang PT Solusi Bangun Andalas

PT Solusi Bangun Andalas (SBA) adalah anak perusahaan dari PT Solusi Bangun Indonesia Tbk – bagian dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG). SBA memiliki kapasitas produksi 1,8 juta ton semen per tahun. Perusahaan mengoperasikan pabrik terintegrasi di Lhoknga, dan fasilitas pengemasan yang berlokasi di Lhoknga, Lhokseumawe, Belawan, Batam and Dumai.

Memasarkan produk semen dengan merek Semen Andalas, perusahaan berkomitmen mendukung pertumbuhan perekonomian bangsa dengan inovasi dan solusi. (drh)

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama

5 February 2025 - 09:40 WIB

Fakhruddin Terpilih sebagai Ketua MKKS SMP Aceh Besar periode 2025-2028

4 February 2025 - 16:48 WIB

Sidang Mesum Sesama Jenis Pasangan Gay Terancam 100 Kali Cambuk

4 February 2025 - 14:22 WIB

Keuchik Aceh Tuntut Masa Jabatan 8 Tahun

4 February 2025 - 14:17 WIB

Ketua DPRK Aceh Besar Abdul Muchti: Jaga Kondusivitas Untuk Aceh Besar yang Lebih Baik Apresiasi Langkah Taktis Eksekutif Membuat APBK On The Track Kembali

4 February 2025 - 12:13 WIB

Maksimalkan Sertifikasi Halal Produk, LP3H-MA Provinsi Aceh Audiensi dengan Disdikbud Kota Banda Aceh

4 February 2025 - 09:49 WIB

Trending di METROPOLIS